Potret Mario Dandy Rekontruksi Aniaya David, Mulai Mewek hingga Selebrasi Siu ala Ronaldo
- Tangkapan Layar/TvOne
VIVA - Rekonstruksi kasus penganiayaan terhadap DO (17) telah dijalani para tersangka Mario Dandy Satrio, Shane Lukas (19) dan AG (15) anak yang berkonflik dengan hukum. Reka ulang itu dilakoni para tersangka untuk menyesuaikan keterangan dengan fakta sebenarnya.
Pada rekonstruksi tersebut, Mario Dandy tertunduk lesu dan menangis saat melakukan melakoni penganiayaan, yang dia lakukan pada David Ozora. Mario terlihat duduk dan mengusap air matanya berkali-kali.
Momen tersebut juga berhasil diabadikan oleh salah satu pengguna media sosial Tiktok @ekoriswanto10. Dalam akun Tiktok tersebut, banyak komentar netizen yang berharap bahwa dengan kejadian tersebut, Mario dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Baca juga:
- VIDEO: Tiru Selebrasi Cristiano Ronaldo, Mario Dandy Disambut Sorakan Warga
- Kelakuan AG Asyik Merokok saat David Disuruh Mario Dandy Lakukan Sikap Tobat
- Dengan Nada Bergetar, Perempuan yang Lihat David Dianiaya Omeli Mario Dandy
"Proses pendewasaan orang memang beda-beda, jalanin aja Mario. Semoga ini semua bisa jadi pelajaran penting buat masa depan mu agar bisa jadi orang yang lebih baik," kata salah satu pengguna Tiktok.
Adegan penganiayaan Mario terhadap David juga membuat saksi (N), yang merupakan orang tua dari teman korban tak kuat menahan tangis. N dihadirkan karena memang dialah yang menghentikan aksi penganiayaan Mario pada korban, dengan berteriak dari lantai dua.
Rekonstruksi tersebut, Mario juga memperagakan selebrasi siu bintang sepakbola, Cristiano Ronaldo. Itu dilakukannya usai kebrutalannya menganiayaa korban hingga berujung kritis.
Gaya Modis Mario Dandy Saat Jalani Rekonstruksi
Pelaku penganiayaan anak petinggi GP Anshor David Ozora, Mario Dandy Satriyo telah menjalani rekonstruksi pertama di Kompleks Green Permata Residence Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat, 10 Maret 2023. Tak hanya Mario Dandy, rekannya Shane Lukas juga dihadirkan di lokasi.
Namun, selain rekonstruksi yang terjadi, gaya Mario Dandy juga ikut disorot publik. Tersangka yang berusia 21 tahun itu tentu hadir dengan menggunakan pakaian berwarna oranye, khas tahanan dan menggunakan celana pendek berwarna hitam. Namun, bukan itu yang jadi sorotan, melainkan sepatu olahraga bermerek Nike yang ia kenakan.
Anak mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo itu diketahui menggunakan sepatu Nike seri Fly.by Mid 2 berwarna dominasi hitam dengan sol putih, seharga sekitar Rp1,3 juta. Terlihat berbanding terbalik dengan rekannya, Shane, yang hanya memakai sandal biasa, yang diperkirakan harganya tak lebih dari Rp50 ribuan.
Barang bukti penting, yaitu mobil Jeep Wrangler Rubicon berwarna hitam juga dihadirkan di area rekonstruksi. Saat melakukan adegan penganiayaan, Mario Dandy tampak tertekan.
Tampak putra bungsu dari Rafael Alun ini beberapa kali menutup mata saat harus mengulang adegan dirinya menganiaya David. Selama rekonstruksi, kepala Mario juga selalu tertunduk, dan sempat menangis.
Seperti diketahui, Mario Dandy Satriyo, anak mangan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI, Rafael Alun Trisambodo, telah menganiaya David Ozora Latumahina pada 20 Februari 2023 malam di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.