Lokasi Emak-emak Mandi Lumpur Live TikTok Didatangi Polisi, Ternyata Memang Ngemis Gift

Lokasi emak-emak live TikTok sambil mandi lumpur.
Sumber :
  • VIVA

VIVA - Usai viral emak-emak live TikTok sambil mandi lumpur, polisi mendatangi lokasinya yang terungkap di Desa Setanggor, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kedatangan polisi untuk memeriksa dan melihat langsung lokasi emak-emak mandi lumpur sambil live di media sosial tersebut. Polisi mendalami dugaan fenomena ngemis online tersebut akibat adanya paksaan dari seseorang.

Polisi mendatangi lokasi tempat beberapa warga mandi lumpur demi mendapatkan gift atau hadiah dari penonton TikTok. Pemilik akun TikTok yang live pun diperiksa, yang ternyata pasangan suami-istri (Pasutri).

"Pemilik akun TikTok @intan_komalasari92 adalah pasangan suami istri berinisial SAH dan IK," kata Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, melansir VIVA, Kamis 19 Januari 2023.

Aksi Bobby Nasution Nyamar Jadi Tamu, Temukan Heaven Seven Buka di Bulan Ramadan

Baca juga:

Tak hanya pemilik akun Pasutri yang diperiksa, polisi juga periksa warga lain yang ikut mandi lumpur dan live TikTok.

"Kemudian tiga orang yang pernah tampil pada live akun TikTok tersebut inisialnya LS perempuan (49), IR perempuan (54) dan HRT perempuan (43)," ujarnya.

Katanya, polisi menemui langsung para warga tersebut, karena muncul persepsi di tengah masyarakat bahwa mereka yang mandi lumpur atas tekanan pihak lain.

"Hal ini dapat menimbulkan kegaduhan dan salah persepsi dari warga, sehingga dapat mengganggu Kamtibmas," ujarnya.

Artanto menjelaskan hasil pemeriksaan, terungkap bila emak-emak mandi lumpur sambil live TikTok itu tidak ada unsur paksaan atau pun ekspolitasi. Mereka memang sengaja mandi lumpur sambil live TikTok untuk mendapatkan keuntungan.

Usai Bunuh Mertua, Pria Asal Magelang Nekat Bunuh Diri Saat Ditangkap Polisi di Medan

Postingan live TikTok mandi lumpur.

Photo :
  • VIVA

"Berdasarkan hasil klarifikasi dari sejumlah warga bahwa yang tampil pada akun TikTok tersebut tanpa ada paksaan dan bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari Gift yang diberikan oleh penonton dengan kesepakatan bagi hasil dengan pengelola akun TikTok," jelas Artanto.
Halaman Selanjutnya
img_title