Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Dinas Sosial membentuk tim khusus untuk memonitoring keberadaan panti-panti asuhan yang juga diduga melakukan eksploitasi anak atau pun ngemis online di media sosial.

Istri tersangka membantah uang didapatkan dari 'saweran' di Tiktok digunakan kepentingan pribadi suaminya, melainkan untuk kepentingan anak-anak asuh tersebut.

Penumpang lansia tersebut mengeluarkan tutup botol dari saku celana hingga saku bajunya. Ada banyak tutup botol yang dikeluaran lansia itu untuk membayar angkot.

Modus pelaku, merekam kegiatan anak-anak di Panti Asuhan saat tidur malam dan ada juga bayi sedang menangis kemudian di upload di media sosial hingga live pada malam hari

Panti Asuhan ini diduga eksploitasi anak dengan meminta 'saweran' kepada netizen di Tiktok. Modusnya, tersangka live saat memberi makan anak panti asuhan.

Aksi heroik kelima pemuda Bumantara Team sempat mendapatkan perhatian dari Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang ikut turun membantu bersih-bersih sampah.

Tampak kondisi rangka sepeda motor tersebut sudah keropos parah dan dipenuhi karat. Hal ini diduga yang menyebabkan motor mengalami patah saat digunakan.

Korlantas Polri menyarankan agar anak emak-emak itu mempelajari dulu materi ujian teori. Apalagi, Korlantas kini sudah meluncurkan buku panduan latihan ujian teori SIM.

Pembunuhan 8 tahun itu terkuak setelah sebuah video yang merekam pernyataan dua orang anak pelaku dan korban meminta polisi menangkap ayahnya yang membunuh ibu mereka.

Kejadian itu sulit untuk membuktikan apakah kesalahan ada pada mesin ATM. Sebab, dari video yang beredar itu, tidak menunjukkan uang yang keluar dari ATM.

Video ini viral di media sosial, seharusnya mesin ATM mengeluarkan 2 lembar uang pecahan Rp50 ribu. Namun mesin ATM malah mengeluarkan pecahan Rp50 ribu dan Rp2 ribu.

Dinda memiliki akun Instagram dengan pengikut 69,2 ribu dengan 268 postingan. Dinda fokus menjadi konten kreator sejak 2018, berawal memproduksi konten prank dan hiburan.