HIRO Teken Kontrak Politik 8 Program Utama, Siap Mundur Bila Tak Terealisasi 1.000 Hari Kerja
- Aris Dasril/VIVA Medan
VIVA Medan - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan nomor urut 3, Hidayatullah - Yasyir Ridho Loebis teken kontrak politik dan berjanji akan menunaikannya dalam 1.000 hari kerja bila terpilih pada Pilkada Medan 2024 ini.
Kontrak politik tersebut berisi 8 program paslon yang dikenal dengan HIRO itu yang diteken Hidayatullah - Yasyir Ridho Loebis di Rumah Pemenangan Jalan Abdullah Lubis, Sabtu 23 November 2024 malam.
"Ini mengakhiri kampanye 2 bulan itu harapannya masyarakat bisa membaca secara utuh prioritas yang 8 itu yang dikemas dalam bentuk kontrak politik paslon nomor 3. Jadi nanti informasi yang tersebar berangkat 8 program prioritas itu," ungkap Hidayatullah didampingi Yasyir Ridho Loebis.
Penandatanganan kontrak politik ini disaksikan Ketua Tim Pengarah Sigit Pramono Asri, Ketua DPD PKS Kota Medan Kasman Marasakti Lubis, Sekretaris DPD PKS Kota Medan Doli Indra Rangkuti, Ketua MPD PKS Kota Medan Wahyudi Lubis, Sekretaris Tim Pemenangan Saiful Ramadhan, serta Wakil Ketua Pemenangan Rajudin Sagala.
Calon Wakil Wali Kota Medan nomor urut 3, Yasyir Ridho Loebis saat menyambangi Pasar Sentosa Baru.
- Istimewa/VIVA Medan
Hidayatullan menjelaskan, pihaknya yakin ke-8 program tersebut terealisasi. Sebab, katanya, semua program tersebut sudah memiliki anggaran di APBD Medan. Namun, anggaran tersebut masih kecil.
"Dana itu sudah ada tapi relatif sangat kecil sehingga kesannya itu sekedar formalitas. Kita tinggal memperbesar volumenya saja sehingga dia bisa lebih bermakna," katanya.
Sedangkan calon Wali Kota Medan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Yasyir Ridho Loebis menjabarkan, bila program ini akan direalisasikan dalam 1.000 hari kerja bila terpilih medampingi Hidayatullah memimpin ibukota Sumatera Utara ini.
"Kita lakukan 1.000 hari kerja, kalau 100 hari kerja nggak mungkin. Program ini kita yang buat, bukan orang lain. Kita mengerti dan kita mampu. Makanya rasional saja
Ia menegaskan, ke-8 program tersebut tidak dibuat asal jadi, melainkan secara rasional dan melihat kemampuan APBD Medan untuk merealisasikannya. Yasyir pun menegaskan akan mundur bila kontrak politik tersebut tak terwujud. "Mundur saya (kalau tidak tercapai kontrak politik). Saya sederhana saja," pungkasnya.
8 Program Prioritas HIRO dalam Kontrak Politik
Ke-8 program prioritas HIRO tersebut, MEKAR Plus (Modal Usaha Tanpa Bunga, untuk Emak-Emak) ; Santunan Kematian (Untuk Pekerja Rentan) ; Tebus Uang Sekolah (Bansos Untuk Anak Kurang Mampu) ; Satu Keluarga Satu Sarjana (Beasiswa & Pendampingan Pendidikan Untuk Pelajar Kurang Mampu).
Kemudian, Satu Kelurahan Satu Kreator (Modal Usaha Tanpa Bunga, Untuk Gen Z) ; UHC Plus (UHC Berkelanjutan Plus, Makan Siang Gratis Jaga Pasien) ; Lingkungan Cantik Dana Lingkungan untuk Ketahanan Pangan, Jalan Lingkungan & Penghijauan) dan Hotline Pengaduan 24 Jam.
