Persaingan Menembak Porwil Medan Ketat, Medan Timur Juara
- MEDAN VIVA
Eddy berharap, dengan banyaknya peserta yang ambil bagian menjadikan ketatnya persaingan. Dan, penembak terbaik dari yang terbaik akan lahir dan menjadi masa depan mewakili Kota Medan ditingkat yang lebih tinggi lagi.
"Mereka inilah yang menjadi atlet menembak masa depan kita. Bahkan, mereka bisa saja mendegradasi atlet pelapis pertama. Karena sistem promosi dan degradasi atlet ini diberlakukan," tegas Eddy.
Apalagi, lanjut Eddy, Perbakin Sumut menunjukkan keseriusan dalam melakukan pembinaan atlet yang akan tampil di PON 2024, dengan mendatangkan pelatih menembak nasional, Yuniarti Ilyas.
"Tentu ini akan berdampak yang sangat positif bagi prestasi menembak kita," yakinnya.
Ketua Panitia, Jhon Siahaan menyebutkan, cabor menembak Porwil Medan diikuti 7 kontingen. Yakni, Medan Helvetia, Marelan, Labuhan, Deli, Belawan, Barat, dan Medan Timur.
Sedangkan nomor yang diperlombakan, air pistol man dan woman, air rifle man dan woman, eksekutif pistol api. Kemudian, bencreast 25 m, tripose PCP dan multirange.
