Viral! Bos Sawit di Deliserdang Dirampok Pria Bersenpi, Ratusan Juta Dibawa Kabur Pelaku
- Tangkapan layar/VIVA Medan
VIVA Medan - Sebuah video dari rekaman CCTV memperlihatkan aksi perampokan dilakukan sejumlah pria bersenpi, di dalam kawasan Prabrik Kelapa Sawit, di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Berdasarkan data dihimpun korban berinisial B, yang merupakan bos sawit. Dalam rekaman CCTV itu, terlihat dua petugas keamanan angkat tangan. Rekaman CCTV itu, kini viral di media sosial.
Video perampokan ini juga sempat viral di media sosial, dilihat dari akun instagram @deliserdanginfoo tampak para perampok yang mengenakan helm dan masker datang, mengendarai sepeda motor lalu menodongkan pistol di sebuah pos satpam tempat korban berada.
Di CCTV tampak satpam yang berada di post mengangkat tangannya karena diduga diancam menggunakan pistol, selanjutnya para pelaku mengambil uang korban yang berada di pos satpam.
"Aksi perampokan terjadi di dalam kawasan Pabrik Kelapa Sawit, di Desa Paya Kuda, Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang," tulis dalam narasi video viral perampokan bersenpi, di posting di aku instagram @deliserdanginfoo dikutip, Rabu 5 Februari 2025.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Deli Serdang, Kompol. Risqi Akbar membenarkan peristiwa perampokan tersebut, yang terjadi pada Jumat sore, 31 Januari 2025, lalu, sekitar pukul 15.30 WIB.
Pada kejadian itu, korban sedang berada di pos Security di Pabrik Kelapa Sawit itu. B sedang menunggu pesanan buah sawitnya. Tidak lama kemudian, datang 4 pria terduga pelaku menghampiri korban.
"Tiba-tiba datang 4 orang pelaku diduga menggunakan 1 pucuk senjata api Revolver dan 2 buah kelewang parang panjang dengan berpenampilan memakai penutup wajah masker dan helm," ucap Risqi.
Selain mengancam korban menggunakan senpi. Terduga pelaku juga menggunakan kelewang untuk mengancam B. Uang ratusan juta dirampas pelaku dengan cepat dan meninggal lokasi kejadian.
"Korban diancam pelaku dengan ancaman todongan senjata api di dada sebelah kanan dan kelewang di leher sebelah kiri korban. Lalu para pelaku menggasak uang korban yang ada di dalam tas warna hitam sebanyak Rp. 232.000.000," jelas Risqi.
Pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP, memeriksa saksi-saksi termasuk korban. Kini, para pelaku tengah dilakukan pemburuan oleh Polresta Deliserdang.
