Pendidikan Bermutu, Wamen Dikdasmen : Layanan Merata dan Pengembangan Talenta Unggul
- Dok Pemprov Sumut
"Apa yang harus kita isi pada anak didik yakni pintar, dapat menyerap seluruh ilmu pelajaran yang diberikan. Kemudian anak didik dapat cerdas dalam menerapkan ilmu yang telah diserap tadi di lingkungan sosial. Anak didik juga dapat menciptakan, hasil ilmu yang diperoleh secara inovatif," katanya.
Selain itu, Fatoni juga mengucapkan selamat pada pengurus BMPS Sumut yang telah dilantik, seraya meminta pekerjaan mulia ini dapat terus ditingkatkan kembali yang tujuannya adalah mencerdaskan kehidupan berbangsa.
Sementara itu, Ketua BPMS Saur Panjaitan meminta semua pengurus untuk meluangkan waktu untuk memajukan BMPS. Dirinya meminta BMPS dapat menjadi rumah dan wadah bagi sekolah swasta dalam memajukan dunia pendidikan, yakni dapat dirasakan kehadirannya untuk masyarakat.
"Kita berharap sekolah swasta dapat dilibatkan oleh pemerintah dalam memberikan kebijakan pada dunia pendidikan. Sekolah swasta dapat dijadikan mitra pemerintah. Sekolah swasta juga dapat proaktif dalam semua kegiatan dan juga membantu sebagai mitra pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan terutama di Sumut," katanya.
Sementara itu, Ketua BMPS Sumut Muhammad Subandi kesempatan itu menyinggung perhatian pemerintah sebagai mitra pendidikan agar dapat lebih seimbang dalam memberikan perhatian. BPMS Sumut sendiri juga mendukung seluruh program pemerintah. Saat ini, menurut Subandi, peran perguruan swasta lebih mendominasi dari pada perguruan negeri.
Berdasarkan data yang diperolehnya, untuk tingkat SMP jumlah perguruan swasta di Sumut sebanyak 1.399 sekolah, negeri sendiri 1.431 sekolah. Sementara tingkat SMA sebanyak 642 sekolah dan negeri 438 sekolah, SMK sebanyak 685 sekolah dan Negeri 279 sekolah.
"Data ini perlu kita sampaikan sebagaimana peran swasta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana dalam pembukaan UUD 45. Kehadiran sekolah swasta memiliki andil yang cukup kuat mencerdaskan bangsa," katanya.