Survei Lab SosPol FISIP UMSU: Suara Gen Z Penentu Kemenangan di Pilgub Sumut 2024

Survei Lab SosPol FISIP UMSU tentang Pilgub Sumut 2024.
Sumber :
  • Dok FISIP UMSU

VIVA Medan - Jelang hari pencoblosan pada 27 November 2024. Laboratorium Sosial Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (Lab SosPol FISIP UMSU) mengeluarkan hasil survei terkait Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2024.

Pramono Anung Unggul Hitung Cepat di Pilgub Jakarta, Respon  Jokowi: Tanya Pak RK

Rilis hasil survei tersebut disampaikan saat Talk Show Jumpa Tengah, di Aula FISIP, Jumat 22 November 2024. Kegiatan ini, mengusung tema 'Pembangunan Sumut 5 Tahun ke Depan di Mata Generasi Z'.

“Hasil survei yang dilakukan Lab SosPol FISIP UMSU salah satunya adalah bahwa suara Generasi Z ternyata sangat berpengaruh dan bisa jadi penentu kemenangan di Pilgubsu kali ini. Gen Z juga berharap Gubsu ke depan mampu mengatasi pengangguran dan kemiskinan,” ucap Wakil Rektor (WR) III UMSU, Dr. Rudianto, M.Si, dalam keterangannya, Sabtu 23 November 2024.

Dugaan Keterlibatan Parcok di Pilgub Sumut 2024, Begini Kata Jokowi

Survei yang dilakukan Lab SosPol FISIP UMSU berjudul: “Pilgubsu 2024 (Opini Publik Terhadap Pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2024 dan Peluang Menang Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Sumut di Pilgubsu 2024”.

Rudianto yang juga Dosen Ilmu Komunikasi dan berperan sebagai salah satu Koordinator Survei, melanjutkan bahwa survei ini dilakukan sebagai bukti eksistensi lembaga bahwa FISIP UMSU concern dan komit dalam mengikuti perkembangan politik kedaerahan dan juga sekaligus sumbangsih pemikiran institusi pendidikan tinggi, untuk kemajuan peradaban bangsa.

Bobby Nasution Unggul Hitung Cepat di Pilgub Sumut, Jokowi: yang Menang Harus Rendah Hati

“Karena satu dan lain hal, Kami memang tidak merilis hasil elektabilitas pasangan calon. Kami memililih merilis suara Gen Z di Pilgubsu ini dan harapan mereka, karena ke depan posisi Gen Z ini akan semakin strategis,” tutur Rudianto, dalam salah satu narasumber pada talk show tersebut.

Pilkada Serentak 2024.

Photo :
  • Istimewa/VIVA Medan

Narasumber lain yang pada talk show itu adalah Fazri Akbar SH, anggota DPRD Sumut dari Partai Demokrat, Akhyar Anshori, M.IKom Ketua Prodi Ilmu Komunikasi FISIP, dengan Moderator T. Agus Khaidir. Selain diramaikan mahasiswa FISIP, talk show juga dihadiri Dekan FISIP Dr. Arifin Saleh, WD 1 Dr. Abrar Adhani, WD 3 Dr. Hj Yurisna Tanjung, Ketua dan Sekrertaris Prodi Kesejahteraan Sosial Dr. H. Mujahiddin dan Dr. Sahran Sahputra, Ketua dan Sekretaris Prodi Ilmu Administrasi Publik Ananda Mahardika dan dr. Jehan Ridho Izharsyah, Sekretaris Prodi Ilmu Komunikasi Faizal Hamzah Lubis, M.IKom, dan Humas UMSU Dr. Ribut Priadi.

Akhyar Anshori selaku Sekretaris Tim Survei menyatakan temuan survei Lab SosPol FISIP menunjukkan bahwa tiga peringkat tertinggi masalah utama di Sumatera Utara saat ini adalah Kemiskinan dan Pengangguran (25,08%), Jalan/Jembatan Rusak (17,42%), dan Kemacetan Lalu Lintas (10,17%).

Untuk itu, dalam lima tahun ke depan sebagian besar responden berharap pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut terpilih mempunyai kemampuan untuk mengatasi kemiskinan dan pengangguran dan mampu mengatasi masalah ekonomi atau menstabilkan harga.

Menariknya, sebagian besar responden yang menyatakan harapan terhadap kemampuan Gubernur dan Wakil Gubernur untuk mengatasi masalah kemiskinan dan pengangguran justru muncul dari kelompok masyarakat yang berusia 17 sampai 21 tahun atau masuk dalam katagori Generasi Z.

“Selain karena jumlahnya saat ini sangat besar, suara Generasi Z juga sangat menentukan kemenangan di Pilgubsu 2024 karena mereka juga sudah mantap dengan pilihannya. Gen Z tidak akan berubah pilihan, tapi dengan catatan program si calon gubernur memang harus sesuai dengan yang mereka butuhkan, salah satunya harus mampu mengatasi pengangguran dengan membuka lapangan pekerjaan,” jelas Akhyar lagi.

Dr. Mujahiddin, MSP, selaku Ketua Tim Survei menyampaikan survei Lab SosPol FISIP UMSU dilaksanakan dari tanggal 4 November hingga 8 November 2024. Jumlah sampel sebanyak 1.200 reseponden yang diambil secara multistage random sampling dan memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sebesar 2,88% pada tingkat kepercayaan 95%.

Penyebaran responden terdistribusi secara proporsional di 33 Kabupaten/Kota yang ada. Berdasarkan data diperoleh VIVA dari KPU Sumut, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Sumatera Utara pada Pilkada Sumut tahun 2024, berjumlah 10.771.496 jiwa, yang tersebar di 33 Kabupaten/Kota. Dari data tersebut, didominasi oleh generasi milenial berjumlah 3.656.608 pemilih atau 33,95 persen.

Lalu, diposisi kedua pemilih dengan jumlah terbanyak nomor dua, yakni genarasi Gen Z, berjumlah 2.964.805 pemilih atau 27,52 persen. Yang ketiga, generasi X yang menyentuh diangka 2.723.795 pemilih atau 25,29 persen. Keempat, baby boomer tercatat sebanyak 1.296.714 pemilu atau 12,04 persen dan pre-baby boomer berada dipososi terakhir dengan 129.574 pemilih atau 1,20 persen di Pilkada Sumut 2024.

Kemudian, KPU Sumut juga melakukan pembagian DPT Sumut sesuai dengan jenis kelamin. Dari data 10.771.496 jiwa, dengan perincian, laki-laki berjumlah 5.302.681 pemilih dan perempuan dengan total 5.468.815 pemilih. Selanjutnya, kategori disabilitas tersebut terdiri dari beberapa kategori, seperti fisik sebanyak 12.824, intelektual 2.385, mental 5.250, sensorik wicara, 5.733, sensorik rungu, 1.565 dan sensorik netra 3.124. Sedangkan, jumlah tempat pemungutan suara(TPS) yang tersebar di 455 Kelurahan dan 6.110 Desa, berjumlah 25.223 TPS.