Ali Imron Harahap Caleg Binjai Termuda Raih Suara Terbanyak dalam Pileg 2024

VIVA Medan - Muhammad Ali Imron Harahap, calon legislatif terpilih yang masih berusia belum genap 23 tahun itu terpilih sebagai Anggota DPRD Binjai periode 2024-2029. Bahkan, politisi muda Partai Golkar itu meraup suara terbanyak dalam caleg terpilih pada pemilihan legislatif 2024 ini.

Pria yang akrab disapa Imron mengantongi 3.231 suara. Karena itu, dia tercatat sebagai suara terbanyak dalam caleg terpilih pada pileg 2024 di Kota Binjai. "Terima kasih saya ucapkan kepada masyarakat Kecamatan Binjai Selatan yang telah memilih saya," kata Imron yang masih berstatus lajang tersebut, Senin 4 Maret 2024.

Dua Ketua Partai Tak Terpilih

Komisi Pemilihan Umum Binjai sudah merampungkan proses rekapitulasi penghitungan suara untuk tingkat Kota pada Senin 4 Maret 2024 pukul 06.00 WIB. Rekapitulasi penghitungan suara digelar selama dua hari, Sabtu 2 Maret 2024 dan Minggu 3 Maret 2024.

Terungkap dalam rekapitulasi itu, 2 ketua partai di Kota Binjai yang bertarung dalam Daerah Pemilihan I Binjai Kota dengan alokasi 4 kursi, tidak terpilih untuk periode 2019-2024. Adalah Ketua DPD Partai Golkar yang juga Ketua DPRD Binjai, H Noor Sri Syah Alam Putra dan Ketua DPD Partai Amanat Nasional, Emagata.



Caleg termuda DPRD Binjai, M Ali Imron Harahap.

Photo :

• Istimewa/VIVA Medan

Komisioner KPU Binjai, Arie Nurwanto membenarkan, rekapitulasi penghitungan suara tingkat kota sudah tuntas digelar yang berjalan selama dua hari, Sabtu 2 Maret 2024 dan Minggu 3 Maret 2024.

"Sekitar pukul 06.00 WIB pagi ini selesainya. Hasil rekapitulasi penghitungan suara tingkat kota ini akan diserahkan ke KPU Provinsi Sumatera Utara," kata Arie ketika dikonfirmasi.

35 Nama Caleg Terpilih beserta Suara

Pada Dapil I Kecamatan Binjai Kota, kursi pertama diraih Partai Nasdem dengan 3.524 suara dan diisi oleh Arridhan Pranoto (2.481 suara). Kursi kedua diraih Partai Demokrat dengan 3.482 dan diisi oleh Muhammad Firdaus (2013 suara). Kursi ketiga untuk PDI-Perjuangan dengan 2.775 suara dan diisi oleh Faisal Daut Karo-karo (915 suara). Kursi terakhir untuk PAN dengan 2.543 suara dan diisi oleh Irwan (1.387 suara).

Ketua DPD PAN Binjai, Emagata meraup 1.020 suara dan harus mengakui keunggulan Irwan. Sementara Partai Golkar meraup 2.458 suara. Karena itu, Ketua DPD Partai Golkar Binjai yang juga Ketua DPRD, H Noor Sri Syah Alam Putra dengan 1.722 suara tidak dapat kursi empuk legislatif.

Pada Dapil II Binjai Barat dengan alokasi 6 kursi, hanya seorang petahana yang saat ini Wakil Ketua DPRD Binjai periode 2019-2024, Ahmad Azra'i Aziz bertahan. Selebihnya 4 kursi lain diisi oleh wajah baru dan sisa 1 kursi diisi oleh Anggota DPRD yang juga Ketua DPD Partai Nasdem Binjai, dr Edy Putra periode 2014-2019.

Urutannya, kursi pertama diraih Partai Demokrat dengan 5.388 suara dan diisi oleh Arfana Fanditia Lubis (1.987 suara). Kursi kedua diisi Partai Gerindra dengan 4.400 suara dan diisi oleh Ahmad Azra'i Aziz (2.135 suara). Kursi ketiga diisi Partai Golkar dengan 4.249 suara dan diisi oleh Ramlan (1.336 suara).

Kursi keempat diisi PDI-Perjuangan dengan 4.238 suara dan diisi pensiunan Anggota Polri, Togar Bergembira Silaban (1.867) suara. Kursi kelima diisi Partai Nasdem dengan 2.517 suara dan diisi oleh dr Edy Putra (1.929 suara). Kursi terakhir diisi Partai Keadilan Sejahtera dengan 2.036 suara dan diisi oleh Abdul Rahim (726 suara).

Pada Dapil III Binjai Utara dengan alokasi 10 kursi, hanya empat wakil rakyat yang mampu mempertahankan kursi empuk DPRD Binjai. Mereka adalah Fitriyani (PKS), Faisal Umri (Partai Golkar), Yudi Pranata (Gerindra) dan Ahmad Hasian Siregar (Partai Demokrat).

Urutannya, kursi pertama diraih PKS dengan 9.964 suara dan diisi oleh Fitriyani (2.383 suara). Kursi kedua diraih Partai Golkar dengan 9.541 suara dan diisi oleh Faisal Umri (2.145 suara). Kursi ketiga diraih Partai Demokrat dengan 9.541 suara dan diisi dr Darma Malem (2.864 suara).

Kursi keempat diraih PAN dengan 4.736 suara dan diisi Fithri Mutiara Harahap (1.742 suara). Kursi kelima diraih Partai Gerindra dengan 4.558 suara dan diisi Yudi Pranata (2.886 suara). Kursi keenam untuk PKS dengan pembilang bagi tiga menjadi 3.321 suara dan diisi istri Anggota Polri atau Bhayangkari, Dewi Darmayanti (2.147 suara).

Kursi ketujuh untuk Partai Golkar dengan pembilang bagi tiga menjadi 3.180 suara dan diisi Mahyadi (1.768 suara). Kursi kedelapan diraih PDI-Perjuangan dengan 3.109 suara dan diisi Arif Jaka Sona Sinuraya (2.259 suara). Kursi kesembilan untuk Partai Demokrat dengan pembilang bagi tiga menjadi 3.026 suara dan diisi Ahmad Hasian Siregar (2.467 suara).

Kursi terakhir diraih kembali PKS dengan pembilang bagi lima menjadi 1.992 suara dan diisi Rizal Effendi (1.797 suara). Pada Dapil IV Binjai dengan alokasi 8 kursi, 7 di antaranya diisi oleh incumben yang merupakan Anggota DPRD Binjai periode 2019-2024. Sisa 1 kursi diraih pendatang baru dari Partai Gerindra.

Urutannya, kursi pertama diraih Partai Golkar dengan 8.056 suara dan diisi Kristiana Gusuartini (2.478 suara). Kursi kedua untuk Partai Gerindra dengan 5.012 suara dan diisi Ronggur Raja Doli Simorangkir (1.286 suara). Kursi ketiga diraih PKS dengan 4.051 suara dan diisi Hairil Anwar (2.383 suara). Kursi keempat untuk Partai Demokrat dengan 3.158 suara dan diisi Juli Sawitma Nasution (2.292 suara). Kursi kelima diisi PAN dengan 2.877 suara dan diisi Ardiansyah Putra (2.337 suara). Kursi keenam didapat Partai Golkar dengan pembilang bagi tiga menjadi 2.685 suara dan diisi Norasiah (2.459 suara). Kursi ketujuh diraih PDI-Perjuangan dengan 2.633 suara dan diisi M Syarif Sitepu (1.543 suara). Kursi terakhir diraih Partai Nasdem 2.597 suara dan diisi Tengku Matsyah (1.331 suara). Pada Dapil V Binjai Selatan dengan alokasi 7 kursi diisi oleh dua Anggota DPRD Binjai periode 2019-2024 dan juga satu yang dilakukan pergantian antar waktu (PAW). Urutannya, Partai Demokrat dengan 6.234 suara dan diisi caleg terpilih Benny Aulia Sanjaya (3.184 suara). Benny adalah Anggota DPRD Binjai periode 2019-2024 yang dilakukan PAW dari Partai Hanura. Kursi kedua diisi Partai Golkar dengan 5.088 suara depan diisi M Ali Imron Harahap (3.231 suara). Kursi ketiga diisi PDI-Perjuangan dengan 4.175 suara dan diisi M Atan (1.915 suara). Kursi keempat diisi Partai Persatuan Pembangunan dengan 3.995 suara dan diisi Gamatra Satria (3.111 suara). Kursi kelima untuk Partai Gerindra dengan 3.753 suara dan diisi Muhammad Iskandar (2.590 suara). Kursi keenam diraih Partai Nasdem dengan 2.894 suara dan diisi M Zimmy Darmawan (2.004 suara). Kursi terakhir PKS dengan 2.323 suara dan diisi Ependi Ginting (654 suara). Dapil untuk pileg 2024 di Kota Binjai bertambah, dari 4 menjadi 5. Bukan jumlah dapil saja yang bertambah, juga Anggota DPRD Kota Binjai, dari 30 orang menjadi 35 orang. Penambahan jumlah dapil ini tertuang dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 6 Tahun 2023 tentang Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota. Dapil 1 selama ini meliputi Kecamatan Binjai Kota dan Binjai Barat, kini dipecah menjadi dua dapil.