Longsor dan Banjir Bandang Terjang Humbahas, 11 Orang Hilang dan 1 Tewas

Tanah dan batu besar yang terbawa banjir bandang menimbun salah satu bangunan di Humbahas.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Banjir bandang disertai dengan longsor terjadi di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Provinsi Sumatera Utara. Akibatnya bencana alam tersebut, sempat dilaporkan sebanyak 12 orang hilang.

Pj Gubernur Sumut: UMSU Kebanggaan Masyarakat

Ke-12 korban hilang tersebut, satu orang berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh Tim SAR gabungan. Korban lainnya, masih dalam pencarian oleh tim gabungan. Kemudian, satu orang mengalami luka-luka. Berdasarkan data diperoleh, bahwa longsor disertai banjir bandang itu terjadi pada Jumat malam, 1 Desember 2023, sekitar pukul 21.15 WIB.

Bencana alam ini, membuat batu-batu besar terbawa derasnya banjir bandang tersebut. Selain menimbulkan korban jiwa, dilaporkan juga sebanyak 12 rumah rusak berat, termasuk satu rumah ibadah dan satu penginapan atau hotel.

WNI Asal Sumut Tewas Ditembak di Malaysia, Alami Luka Tembak di Ginjal

Jalan raya dan lahan pertanian sekitar 5 hektar rusak, akibat peristiwa bencana alam itu. Sedangkan, 50 Kepala keluarga juga terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman setelah rumah mereka rusak dan terdampak banjir bandang tersebut.

 

Jenazah WNI Korban Penembakan di Malaysia Tiba di Bandara Kualanamu

12 orang dilaporkan hilang pascabanjir bandang di Humbahas.

Photo :
  • Istimewa/VIVA Medan

 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara, Tuahta Ramajaya Saragih, menjelaskan bahwa longsor dan banjir bandang itu, karena intensitas hujan yang tinggi terjadi di Kabupaten Humbahas.

"Dan kami mendapat laporan sudah mulai dilakukan penanganan awal. Kami juga sedang menuju ke lokasi," ucap Tuahta, kepada wartawan, Jumat 2 Desember 2023.

Kemudian, pada Jumat pukul 21.15 WIB, terjadi luapan air yang membawa material longsoran berupa bebatuan yang sangat banyak dan berukuran besar mencapai sekitar 2,5 m3, yang merusak rumah penduduk, fasilitas umum dan lahan pertanian di Desa Simangulampe.

Tuahta mengungkapkan, peristiwa bencana alam sudah dilaporkan kepada Pj Gubernur Sumut, Hassanudin, dan mengkoordinasikan proses pencarian korban, dengan TNI/Polri, SAR dan BPBD Humbahas, juga BPBD Sumut.

"Sementara begitu laporan kita, dan ini perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan. Intinya mari sama-sama melakukan penanganan," ucap Tuahta.

Korban tewas dan korban hilang banjir bandang dan linglon di Humbahas

1. Pintar Simanullang (dalam pencarian)

2. Juni Silaban (dalam pencarian)

3. Adriano Silaban (dalam pencarian)

4. Tiamin Sinambela (dalam pencarian)

5. Lasroha Simanullang (dalam pencarian)

6. Eva Purba (dalam pencarian)

7. Kriston Siregar (dalam pencarian)

8. Desman Sihombing (dalam pencarian)

9. Op.Gomgom (dalam pencarian)

10. br Banjar (dalam pencarian)

11. br Lubis (ditemukan meninggal dunia)

12. br Simanjuntak. (Dalam Pencarian)