Pemprov Sumut Klaim Tata Kelola Pemerintahan Alami Peningkatan

Kantor Gubernur Sumut.
Sumber :
  • BS Putra/MEDAN VIVA

VIVA Medan - Selama 2019 hingga 2023, tata kelola pemerintahan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) sudah banyak mengalami perubahan lebih baik. Banyak capaian-capaian positif yang diperoleh Pemprov Sumut selama kepemimpinan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dan Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah.

Bakal Lawan Edy Rahmayadi dan Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024, Ijeck: Bersaing Secara Sehat

Adapun capaian yang telah diraih Pemprov Sumut di antaranya Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) telah mencapai level tiga, kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) mencapai level tiga.

Kemudian, indeks pengendalian korupsi di level tiga, kepatuhan pelayanan publik berada di peringkat lima nasional. Hingga delapan kali memperoleh predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI.

Ijeck dan Bobby Nasution Bertemu di Jakarta Bahas Pilgub Sumut 2024, Ini Hasilnya

Inspektur Provinsi Sumut, Lasro Marbun menjelaskan Sumut ini bisa, dulu Monitoring Center for Prevention (MCP) dengan nomor 18, sekarang masuk nomor satu, dulu kepatuhan pelayanan publik Pemprov Sumut nomor 28 sekarang nomor 5.

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.

Photo :
  • Pemprov Sumut
Golkar Target Pilkada Serentak 2024 Menang 60 Persen Seluruh Daerah, Ijeck: Perjuangan Belum Usai

"Dulu juga orang nggak percaya kita bisa punya e-katalog, sekarang kita punya e-katalog dengan 52 etalase dengan ribuan produk, kita harus memaksa memang," sebut Lasro dalam keterangan tertulis, Sabtu 1 April 2023.

Menurut Lasro, perubahan tersebut merupakan tuntutan yang harus dilakukan. Oleh sebab, itu Pemprov Sumut berkomitmen terus melakukan perbaikan secara signifikan.

Halaman Selanjutnya
img_title