Eksebisi di PON 2024, Tekad Padel Indonesia Tampil di World Tour
- Aris Dasril/VIVA Medan
VIVA Medan - Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut tahun 2024 menjadi pentas bagi cabang olahraga Padel menjadi ajang eksebisi. PON NTT-NTB pun akan menjadi sejarah bagi Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) dipertandingkan secara resmi.
Eksebisi Padel PON 2024 digelar di lapangan Padel People Jalan HM Said ini diikuti 10 kontingen ambil bagian. Yakni, Banten, Bali, Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Sumatera Barat serta tuan rumah Aceh dan Sumatera Utara.
"Padel ini olahraga baru di Indonesia, tetapi padel ini salah satu phase of growing sport di dunia kita tidak boleh ketinggalan," ungkap Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman dalam sambutannya saat buka eksebisi Padel.
Dihadapan Ketua Umum PBPI, Galih Dimuntur Kartasasmita dan Ketua PBPI Sumut, Eric Cendana, Marciano mengatakan, KONI harus memberi ruang kepada padel untuk menggelar eksebisi agar di kemudian hari cabor Padel bisa berpartisipasi di event nasional dan internasional. "Kita apresiasi eksebisi ini diikuti 10 provinsi. Saya berharap potesni yang baik juga dibuka di destinasi wisata, karena orang itu senang berolahraga sambil berwisata," katanya.
Sedangkan Ketua Umum PBPI, Galih Dimuntur Kartasasmita menuturkan, eksebisi ini diikuti 10 pengprov dengan usia para atlet yang masih tergolong muda, bahkan ada yang berusia 12 tahun hingga menjadi harapan masa depan Padel kedepan.
Ketua Umum PBPI, Galih Dimuntur Kartasasmita.
- Aris Dasril/VIVA Medan
"Dengan laga eksebisi ini, di PON ke-21, harapannya PON di NTT-NTB kami sudah menjadi suatu cabor. Sekarang sudah ada 10 kontingen berpartisipasi, tapi sebenarnya sudah ada 13 pengprov yang kita bangun," jelasnya.