Polisi Beberkan Hasil Otopsi Penyebab Kematian Terduga Pengedar Narkoba di Labusel

Kapolres Labusel, AKBP Maringan Simanjuntak paparkan tewasnya terduga pelaku narkoba.
Sumber :
  • Dok Polres Labusel

Warga membawa keranda ke Polsek Kotapinang, Labusel.

Warga membawa keranda ke Polsek Kotapinang, Labusel.

Photo :
  • Tangkapan layar/VIVA Medan

 

Diberitakan sebelumnya, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan warga berbondong-bondong mengangkat jenazah Faisal diduga tewas usai diamankan petugas kepolisian dari Satuan Reserse Narkoba Polres Labusel.

Jasad Faisal yang sudah dikafankan dimasukkan ke dalam kerenda mayat, diperkirakan ada seratusan orang berkumpul di RSUD Kota Pinang, Kabupaten Labusel, Kamis 21 Maret 2024. Jasad Faisal pun, dibawa secara berbondong-bondong oleh masyarakat.

Dalam video viral itu, rombongan membawa jasad Faisal sempat menyinggahi ke Kantor Polsekta Kota Pinang, Polres Labusel. Masyarakat berteriak meminta pertanggungjawaban pihak kepolisian. Polisi sempat berjaga-jaga didepan Mako Polsekta Kota Pinang menutup akses menggunakan pagar.

Karena, kalah jumlah massa pagar terbuka dan kerenda mayat itu, dibawa masuk ke dalam kantor polisi itu. Atas kejadian ini, Marigan mengungkapkan sudah menginstruksikan Propam Polres Labusel untuk melakukan pemeriksaan terhadap 4 personel Satuan Reserse Narkoba Polres Labusel yang mengamankan F untuk dilakukan pemeriksaan.

"4 personel yang melakukan penangkapan terduga pelaku sudah dimintai keterangan oleh Propam. Jika nantinya kita temukan pelanggaran dan kesalahan prosedur, tentunya akan kita proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," jelas Maringan.