Kontroversi Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil, Sebut Kemenkeu Iblis hingga Ancam Angkat Senjata
- Dok Humas Pemkab Kepulauan Meranti
Berikut pernyataan lengkapnya: Saya tadi sedikit protes pidato Pak Gubernur bahwa ada penurunan DBH di Provinsi Riau. Mungkin secara umum ada ya, tapi di tempat saya itu DBH bukan malah menurun. Minyak kami itu malah bertambah banyak.
Ini untuk Pak Dirjen ketahui, berulang kali saya sampai 3 kali menyurati ibu menteri (Menkeu Sri Mulyani) untuk audiensi. Tapi alasannya Menteri Keuangan mintanya online, online, online.
Kemarin waktu zoom dengan Kemenkeu tidak bisa menyampaikan dengan terang. Didesak, desak, desak barulah menyampaikan dengan terang bahwa 100 dollar/barel. Sampai ke Bandung saya kejar Kemenkeu, juga tidak dihadiri oleh yang kompeten. Itu yang hadir waktu itu entah staf atau apalah. Sampai pada waktu itu saya ngomong ‘Ini orang keuangan isinya ini iblis atau setan.
Jika Bapak Presiden Jokowi tidak mau urus, kasihkan kami ke negeri sebelah. Apa perlu meranti angkat senjata?. Jika tidak bisa juga, kita ketemu di Mahkamah. Izin pak, saya enek menghadap bapak ini (Dirjen Keuangan), saya lebih baik keluar.