Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Dalam video yang beredar, gerombolan geng motor itu berjalan dari arah Kota Medan menuju Binjai. Saat di depan Hotel OYO, geng motor itu menyerang warung hingga merusak.

Peristiwa itu, terjadi saat korban melintas menggunakan sepeda motor tidak jauh dari rumahnya, di jalan Jalan Klambir V, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Penindakan penyakit masyarakat difokuskan selama Ramadan, menyasar berbagai tindakan kriminal seperti judi, minum minuman keras, tawuran, asusila dan aksi geng motor.

Polrestabes Medan tingkatkan patroli yang dianggap tempat rawan. Ini menjawab keluhan warga soal kriminalitas dan anak muda yang kumpul hingga larut malam hari.

Penangkapan dilakukan usai anggota geng motor buat onar. Kedua pelaku disangkakan Undang-Undang Darurat Pasal 12 ayat 1 dengan ancaman 10 tahun kurungan penjara.

Polisi menangkap 58 geng motor dan 38 sepeda motor beserta barang bukti berupa senjata tajam, yakni kelewang, egrek, celurit juga diamankan. Ada juga yang positif narkoba

Puluhan remaja tersebut diboyong ke Mapolrestabes Medan sebagai langkah antisipasi untuk jalani pemeriksaan. Orang tua masing-masing remaja itu pun dipanggil.

Tim pemburu kejahatan Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan meringkus 10 orang yang meresahkan masyarakat. Gerombolan remaja bermotor yang meresahkan masyarakat.

Aksi bentrokan kelompok geng motor ini dilatarbelakangi cemburu. Salah satu pelaku tak terima mantan kekasihnya berpacaran dengan korban, hingga melakukan penyerangan.