Jalani Pemeriksaan Kesehatan di Kemendagri, Bobby Nasution: Siap Ikuti Pelantikan dan Retreat
- Istimewa/VIVA Medan
VIVA Medan - Gubernur Sumut terpilih, Bobby Nasution bersama ratusan kepala daerah hasil Pilkada serentak 2024, menjalani pemeriksaan kesehatan di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Minggu, 16 Februari 2025.
"Alhamdulillah, hari ini saya telah melaksanakan pemeriksaan kesehatan di Kantor Kemendagri. Berdasarkan hasil pemeriksaan, kondisi kesehatan saya sehat secara jasmani," tulis Bobby Nasution, dalam akun instagramnya, dikutip VIVA Medan, Minggu petang, 16 Februari 2025.
Menantu Presiden RI ke-7, Joko Widodo itu, mengaku siap mengikuti sejumlah kegiatan dari pelantikan kepala daerah secara serentak hingga retreat nantinya. "Insya Allah, saya siap mengikuti pelantikan kepala daerah dan retreat nantinya. Semoga Allah mempermudah setiap langkah agar proses ini dapat menjadi berkah bagi masyarakat Sumatera Utara," kata Bobby Nasution.
Dilansir dari VIVA.CO.ID, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan bahwa terdapat 239 kepala daerah terpilih melakukan pemeriksaan di Kantor Kemendagri RI, hari ini.
Bima Arya menjelaskan bahwa pemeriksaan ini, merupakan bagian dari tahapan yang harus dijalani kepala daerah terpilih sebelum dilantik dan mengikuti pembekalan.
"Jadi pagi ini tes kesehatan untuk para kepala daerah yang akan dilantik dan mengikuti pembekalan sudah dimulai," kata Bima Arya kepada awak media.
Sementara itu, kepala daerah terpilih lainnya akan mengikuti pemeriksaan pada Senin, 17 Februari 2025. Dia memastikan pemeriksaan ini melibatkan petugas kesehatan internal Kemendagri.
"Nah kan kita punya tim semua di sini. Kita ada klinik di sini, kemudian juga praktis ya," kata Bima Arya.
Setelah tahap pemeriksaan kesehatan selesai, kepala daerah terpilih akan mengikuti gladi bersih pelantikan di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 19 Februari. Adapun pelantikan kepala daerah dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025 dan akan dipimpin langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
