KAI Sumut Hadirkan Lokomotif Vintage Livery 'Albino', Jadi Sarana Edukasi Sejarah Perkeretaapian

Launching Vintage Livery 'Albino' di Stasiun Medan.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

VIVA Medan - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) I Sumatera Utara, berkolaborasi dengan Komunitas Indonesian Railway Preservation Society (IRPS), menghadirkan lokomotif livery lawas (vintage livery) 'Albino'.

Hingga Oktober 2024, KAI Bandara Medan Angkut 2,4 Juta Penumpang

VP Divre I Sumatra Utara, Mohammad Arie Fathurrochman, menjelaskan hadirnya vintage livery  akan melayani pengguna jasa kereta api di wilayah Sumatra Utara. Sehingga memberikan edukasi tentang sejarah perkeretaapian di Indonesia ini.

"Dengan kehadiran lokomotif CC2019206 vintage livery ini, kami berharap lokomotif ini, dapat menjadi sarana edukasi sejarah perkeretaapian khususnya di wilayah Sumatera Utara," ucap Arie saat acara Launching Vintage Livery 'Albino', di Stasiun Medan, Rabu 13 November 2024.

KAI Sumut Sediakan 160.272 Tiket KA Libur Nataru 2024/2025, Sudah Bisa Dipesan

Arie mengungkapkan livery lawas menjadikan salah satu armada andalan dimiliki PT KAI Divre I Sumut. Diharapkan mendorong peningkatan masyarakat transportasi aman dan nyaman disajikan kereta api ini.

"Serta membawa dampak positif bagi pengguna jasa kereta api, mengingat livery yang digunakan ini merupakan livery yang memiliki sejarah khusus pada lokomotif ini," tutur Arie.

KA Bandara di Medan Catat Oktober 2024, Angkut 266.503 Penumpang

Sementara itu, Ketua Umum IRPS, Ricki Dwi Agusti, menjelaskan penerapan vintage livery ini adalah sebagai upaya untuk melestarikan jejak sejarah lokomotif yang ada di Indonesia. 

"Livery 'albino' ini merupakan livery yang cukup unik dan langka, karena memang hanya lokomotif CC2019206 ini yang pernah mengenakannya sepanjang sejarah perkeretaapian Indonesia di era kontemporer," ucap Ricki.

Halaman Selanjutnya
img_title