Dua Ribu Personel Kepolisian Diturunkan untuk Amankan Penutupan PON XXI
- Dok.Pemprov Sumut
VIVA Medan – Polda Sumut menerjunkan lebih dari dua ribu personel untuk mengamankan upacara penutupan atau closing ceremony Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara tahun 2024. PON XXI Aceh-Sumut digelar sejak 9-20 September 2024. PON XXI resmi berakhir dengan ditandai upacara penutupan yang berlangsung Stadion Utama Sport Centre di Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Jumat 20 September 2024.
Closing ceremony itu juga menandai berakhirnya kompetisi olahraga multi-event yang diikuti oleh ribuan atlet dari seluruh Indonesia. Upacara itu ditutup dan dihadiri langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mewakili Presiden RI, Joko Widodo, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, Menpora RI, Dito Ariotedjo, dan Wakapolri, Komjen Pol. Agus Adrianto serta belasan ribu masyarakat.
"Keamanan dan kelancaran acara closing ceremony PON XXI 2024 adalah prioritas kepolisian," ucap Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi, Sabtu 21 September 2024.
Polda Sumut melalui Satgas Operasi Hatra Toba 2024 menerapkan berbagai langkah pengamanan ketat untuk memastikan kelancaran closing ceremony PON XXI. Hadi menjelaskan sterilisasi di lokasi dilakukan menyeluruh di area stadion dan sekitarnya. Selain itu, dalam menjaga keamanan titik-titik strategis juga dilengkapi dengan peralatan modern untuk mendeteksi potensi ancaman seperti memasang ratusan kamera CCTV di berbagai sudut.
"Kemudian, face recognition digunakan untuk mendeteksi setiap pengunjung, x-ray juga dipasang untuk memastikan penutupan berjalan aman," jelas Hadi.
Dengan berakhirnya PON XXI, Hadi mengungkapkan bahwa Sumut berhasil menunjukkan kemampuan dalam menyelenggarakan event olahraga besar terbesar di Indonesia.
"Harapan ke depan, semangat dan prestasi para atlet dapat menginspirasi generasi muda Indonesia," jelas Hadi.
Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy, menyampaikan pesan dari Presiden RI, Joko Widodo atas perhargaan setinggi-tingginya dan mengucapkan terima kasih bagi pihak yang sudah mengantarkan PON XXI ke pintu gerbang kesuksesan.
"Saya mendapatkan tugas dari bapak Presiden untuk menghadiri upacara penutupan PON ini," sebut Muhadjir Effendy dalam sambutannya di upacara penutupan PON XXI Tahun 2024, Aceh-Sumut.
Muhadjir Effendy mengatakan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) akan menjadi tuan rumah bersama pada PON XXII di tahun 2028.
Mewakili pemerintahan Indonesia, dengan ini PON ke-21 resmi ditutup dan sampai jumpa PON ke-22 di NTB dan NTT," kata Muhadjir Effendy.
Pada pelaksanaan PON XXI, kontingen Jawa Barat keluar sebagai juara umum karena mampu memperoleh medali terbanyak.