Beda dengan Binjai, KPU Langkat Tak Jelaskan Perbedaan Uang Pengganti Transportasi Bimtek KPPS
- M Akbar/VIVA Medan
"Terkait dengan Bimtek (KPPS) hampir merata, kita dengar pemotongan uang transportasi dan hak-hak peserta. Saya minta di Sumatera Utara jangan terjadi, khususnya di Kota Medan. Seperti sudah ada berkembang di media," ucap Parsadaan.
"Transportasi maksimal Rp150 ribu, ada maksimal tapi jangan sampai diberikan (sampai kurang). Sudah ada harga kewajaran dan perkiraan. Sudah kita berikan dalam anggaran," sambungnya.
Di Kabupaten Langkat, ada 21.889 petugas KPPS yang mengikuti bimtek. Selisih Rp150 ribu jika dikalikan dengan puluhan ribu petugas KPPS itu, dapat mencapai miliaran rupiah yang diperoleh.
Diketahui, video berdurasi 16 detik menampilkan peserta KPPS meluapkan protesnya karena tidak langsung menerima uang pengganti transportasi senilai Rp50 ribu. Video protes yang diterima VIVA Medan terjadi saat peserta bimbingan teknis (bimtek) KPPS menanyakan kepada penyelenggara, mengapa uang pengganti transportasi mereka tidak langsung dicairkan.