Abang Adik Kompak Jambret Guru SD di Asahan Sumut
- Polres Asahan
VIVA - Abang adik di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut), ditangkap polisi usai menjambret tas seorang guru sekolah dasar (SD). AKsi penjambretan tersebut, keduanya berbagi peran.
Kedua pelaku Sumarman alias Klik (41) dan adiknya, Purwanto alias Ipur (32) kini mendekam dalam sel tahanan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka. Keduanya kompak menjambret tas seorang guru SD, Andi Sri Susanti (42) warga Dusun II Desa Bangun Kecamatan Pulau Rakyat Kabupaten Asahan, pada Senin 30 Januari 2023.
"Keduanya diringkus Unit Reskrim Polsek Pulau Raja Polres Asahan di tempat berbeda. Pelaku Purwanto alias Ipur ditangkap di Desa Baru, sedangkan Klik ditangkap di rumahnya di Desa Manis Kecamatan Pulau Rakyat," ungkap Kapolsek Pulau Raja AKP Maralidang Harahap dalam keterangannya yang dikutip Jumat 3 Februari 2023.
Baca juga:
- Diduga Bunuh Diri, Wanita Lompat ke Danau Toba dari Kapal Penyeberangan Meninggal
- Gegara Mabuk, Pria di Karo Sumut Tikam Teman Sendiri di Pakter Tuak
- Tanah Dicaplok Mafia Tanah, Janda 69 Tahun Kecewa dengan Bupati Deli Serdang
Katanya, penangkapan kedua pelaku berdasarkan laporan polisi nomor : LP/08/I/2023/SU/Res Ash/Sek Pulau Raja, tanggal 30 Januari 2023, pada saat itu korban yang berboncengan dengan temannya, Evi melintas di Dusun IV Desa Tunggul 45 Kecamatan Pulau Rakyat.
Aksi penjambretan itu dilakukan abang adik tersebut, saat korban melintas jalan rusak tepatnya di areal kebun sawit PTPN IV Pulau Raja. Tiba-tiba para pelaku datang dari arah belakang Korban dan langsung memukul kepala korban.
Sontak korban menyuruh temannya berhenti. Setelah sepeda motor berhenti lalu korban turun dan waktu bersamaan satu orang pelaku langsung menarik paksa tas milik korban.
Merasa tasnya ada yang menarik paksa, spontan korban berteriak. Teriakan tersebut, membuat pelaku memukul tangan korban dengan sepotong pelepah sawit sehingga tas lepas dan dibawa kabur. Korban pun melaporkan kejadiannya tersebut ke Polsek Pulau Raja dan ditindakanuti hingga berhasil membekuk kedua abang adik tersebut.
