Longsor di Simalungun, 2 Petugas Swadaya Air Masyarakat Dilaporkan Tertimbun

Lokasi longsor di Bukit Simarsolpa Nagori Durian Banggal, Simalungun.
Sumber :
  • Dok Polres Simalungun

VIVA Medan - Dua orang dilaporkan tertimbun longsor yang terjadi di sekitar Bukit Simarsolpa Nagori Durian Banggal, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), Minggu 15 Oktober 2023 pukul 11.00 WIB. Upaya pencarian terhadap kedua korban sudah dilakukan dan masih berlangsung.

Pemprov Sumut Miliki Utang DBH Rp2,2 Triliun, Begini Kata Bobby Nasution

Kedua korban yang dilaporkan tertimbun longsor, merupakan petugas Swadaya Air Masyarakat (SAM). Identitas keduanya merupakan warga Durian Banggal, yakni, Jan Rukun Saragih (38) dan Jelmin Saragih (56). Sedangkan longsor terjadi diduga disebabkan hujan yang mengikis tanah tebing bukit.

Abang korban Jelmin Saragih, Hariansen Saragih membenarkan jika adiknya diyakini menjadi salah satu korban bencana alam itu. Katanya, saat itu adiknya bersama Jan Rukun Saragih memperbaiki pipa.

Intip Kegiatan Pak Bhabin Produksi Konten Edukasi Tertib Berlalu Lintas di Sumut

"Mereka berdua menuju ke hulu untuk mematikan air agar pipa dapat diperbaiki di hilir. Tapi lama tidak kembali dan ternyata terjadi longsor. Adik saya itu satu," jelas Jelmin dihadapan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dan Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung yang meninjau lokasi.

Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Pemkab Simalungun bersama tim gabungan, TNI dan Polri melakukan upaya pencarian dan penyelamatan utuk mengevakuasi korban yang tertimbun.

Mudik Lebaran 2025, Diperkirakan 8 Juta Orang Keluar dan 6 Juta Pemudik Masuk ke Sumut

"Upaya terus kita lakukan, karena ini menyangkut nyawa manusia. Mudah-mudahan kedua masyarakat yang tertimbun itu selamat," kata Radiapoh.

Kedua korban dilaporkan tertimbun longsor saat memperbaiki pipa.

Photo :
  • Dok Polres Simalungun

Sedangkan Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung menyebutkan, pencarian terhadap korban masih dilakukan. Tim gabungan dan alat berat telah dikerahkan ke lokasi untuk mencari dan mengevakuasi kedua korban yang dilaporkan tertimbun longsor.

"Kami bersama Kodim akan mendukung evakuasi. Kami TNI dan Polri siap mendukung," ucap Ronald.

Selain itu, Ronald juga mengingatkan masyarakat untuk menjauhi lokasi longsor, sampai benar-benar dinyatakan aman. Sedangkan jumlah korban Terkait jumlah korban yang tertimbun, Ronald mengungkapkan, laporan yang diterima pihaknya hanya dua masyarakat yang tertimbun.

"Kita berdoa kepada Tuhan agar kedua masyarakat yang tertimbun bisa diselamatkan. Dan kita akan berupaya sedaya kemampuan untuk melakukan evakuasi," pungkas Ronald.