PSMS Imbang 2-2 Lawan Dejan FC, Jacinto Cabral Borong Dua Gol
- Dok PSMS Medan
"Ya kaget (dengan lapangan artifisial), walaupun kita sudah siap satu kali latihan di Pancoran dan di stadion ini. Tapi tidak cukup untuk satu kali latihan di lapangan sintetis. Anak-anak di babak pertama tidak tahu harus melakukan apa, jalannya bola lebih kencang, kontrolnya sulit. Alhamdulillah di babak kedua sudah mulai adaptasi," ungkap Nil.
Meski puas dengan rencana permainan tim, Nil Maizar merasa masih ada beberapa kesalahan di lini belakang yang harus diperbaiki, terutama terkait gol kedua lawan. "Secara game plan saya puas, tapi ada beberapa kesalahan di gol kedua (balasan Dejan FC). Itu masalah posisi dan membaca permainan dari pemain belakang," ungkapnya.
Sementara itu, dua gol PSMS dicetak oleh Jacinto "Juninho" Cabral, yang tampil impresif sepanjang pertandingan, hadir mendampingi Nil Maizar berbicara kepada wartawan. Juninho mengakui bahwa pertandingan berlangsung sulit, terutama karena kondisi cuaca yang panas serta tantangan bermain di lapangan sintetis.
"Pertarungan yang sangat sulit. Panas, cukup panas. Bermain di lapangan dengan rumput artifisial itu tidak pernah mudah. Jadi menurut saya, kami berjuang banyak, terutama di babak pertama. Itu sangat panas. Mereka (Dejan FC) memiliki kesempatan terbaik di babak pertama," ujar Juninho.
Namun, kondisi mulai membaik bagi PSMS di babak kedua. "Setengah babak kedua itu tidak begitu panas, jadi kami bisa meningkatkan permainan kami. Kami bisa dapat tiga poin, malangnya kami tidak menang, tapi menurut saya hasil imbang ini tidak terlalu buruk pada akhirnya," lanjut pemain asing PSMS itu.
Dengan hasil ini, PSMS Medan berharap bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya melawan Sriwijaya FC, yang akan digelar Sabtu (12/10/2024) pukul 19.00 WIB di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang.