F1H2O Usai, Siap-siap WRC Digelar di Danau Toba

Wagub Sumut, Musa Rajekshah.
Sumber :
  • Pemprov Sumut

“Itu kenapa Sport Tourism kayak dikembangkan. Pengaruh ekonominya langsung. Hotel-hotel penuh. Sampai rumah masyarakat pun dijadikan penginapan,” tutur Ijeck.

Japto Soerjosoemarno Resmi Membuka Musyawarah Pimpinan Paripurna Pemuda Pancasila di Medan

“Pengunjung ingin lihat event pasti mereka belanja. Dan jadi kenal dengan daerah ini. Kalau dia lihat indah, gak pun ada event, nanti dia datang lagi,” kata pembalap rally tersebut.

Kalau sekarang, pembalapnya yang datang dari berbagai negara. Ke depan, ia mengharapkan penonton dari luar Indonesia juga datang ke Danau Toba. Dan tidak tertutup kemungkinan ke depan ada pembalap dari Sumut juga yang ikut F1 Powerboat.

Aspirasi Pembangunan Jalan Layang Medan-Berastagi, Ijeck Bakal Sampaikan ke Kementerian PU

Venue F1 Powerboat di Danau Toba

Photo :
  • F1H2O.com

Dalam kesempatan itu, Ijeck juga menjelaskan bedanya nonton rally dan nonton F1 Powerboat. Kalau rally lokasi yang digunakan tidak di satu tempat, beda dengan F1 Powerboat. Keseruannya juga beda. Karena rally di jalan tanah, kondisi hujan dia jadi lumpur, kondisi kering tracknya penuh debu.

Ini Motif Penganiayaan Sesama Penyedia Jet Ski di Danau Toba

“Kalau ini pasti di air. Jadi masing-masing tantangannya beda dan keseruanny beda,” sebut Ijeck.

Pihaknya juga mengungkapkan bahwa Sumut bangga jadi tuan rumah F1 Powerboat.

Halaman Selanjutnya
img_title