Ditahan Imbang Sriwijaya FC 2-2, Pelatih PSMS: Semua Tanggungjawab Saya
- Istimewa/VIVA Medan
VIVA Medan - Pelatih Kepala PSMS Medan, Miftahudin Mukson mengaku bertanggungjawab atas hasil imbang pertandingan, ayam kinantan saat menjamu Sriwijaya FC, skor 2-2 dalam lanjutan Liga 2 Indonesia musim 2023/2024, di Stadion Teladan, Kota Medan, Senin sore, 23 Oktober 2023.
Hal itu, disampaikan Miftah sapaan dari Miftahudin Mukson, dalam jumpa pers usai pertandingan di Stadion Teladan, Kota Medan. Ia mengungkapkan dalam evaluasi, mengakui ada kelemahan di lini tengah, menyebabkan sangat mudah tim lawan memberikan serangan dan mengancam, hingga terciptanya gol.
"Saat kestabilan tim di tengah tidak berjalan dengan lancar, kita kan tadinya berharap adanya pergantian supaya ada perbaikan, tapi mendadak dan pemain tidak siap. Tapi itu, bukan yang saya tidak menyalahkan pemain. Semua adalah tanggungjawab saya. Artinya, hasil ini juga saya yang bertanggungjawab," jelas Miftah.
Miftah mengakui keluarnya Kim lantaran cedera dislokasi bahu menjadi penyebab tidak lancarnya sirkulasi bola di lini tengah PSMS Medan.
"Kim mengalami dislokasi di bahunya. Kita tidak bisa memaksakan dia untuk main, karena kondisinya seperti itu. Memang kehilangan sekali kita pada saat Kim tidak main," kata Miftah.
Pelatih PSMS, Miftahudin Mukson.
- Dok PSMS
Miftahudin mengatakan, hasil imbang kelima PSMS tersebut menjadi tanggung jawab dirinya. Keluarnya Kim Jin-Sung dan menggantikannya dengan Chakra Yudha tak cukup membuat lini tengah PSMS tetap solid. Miftahudin mengatakan bahwa pada pertandingan itu banyak peluang yang tercipta. Namun, anak asuhnya belum bisa memaksimalkan peluang tersebut.
