Minta Tambahan Atlet dan Dayung, Arung Jeram Sumut Target 4 Emas PON 2024

Sekretaris FAJI Sumut, Erwin Riza Fahlevi.
Sumber :
  • Istimewa/MEDAN VIVA

"Kendalanya belum terpusatnya pembentukan fisik maupun teknik atlet yang kami miliki. Tingkat beregu ini selain kekuatan fisik, teknik mendayung, berhadapan dengan alam sebenarnya. Kekompakan tim itu diperlukan," katanya.

Nasib Sekolah Lalai Menginput Data di PPDS, Begini Kata Disdik Sumut

"Selain itu juga peralatan pembentukan jasmani mungkin fitnes centre, selama ini kami berlatih di tepian sungai. Buat barbelnya masih dari kayu, batu," bebernya.

Begitu juga dengan peralatan untuk arung jeram. Salah satu yang dibutuhkan adalah dayung sebagai senjata untuk mengayuh.

Korban Tewas Penembakan di Malaysia Warga Sumut, Wamenaker: Kita Mengutuk Keras

"Perahu masih bisa kita pakai, tapi kita butuh dayung yang super ringan yang bisa menjadi letupan bagi atlet agar kita tidak tertinggal. Sejauh ini dayung yang ada untuk guide, beratnya bisa capai 1,5 kilogram," ucapnya.

Menurutnya beberapa daerah yang selama ini diwaspadai antara lain Jawa Barat, dan Sulawesi Tengah. Terutama untuk kategori open. Namun hal itu tak membuat Sumut gentar. Apalagi Sumut tak pernah kekurangan atlet dan potensi untuk berprestasi.

Pemprov Sumut Turunkan Tim Usut Kasus Viral ASN Diduga Siram Air Panas ke Anak Tiri

"Kita punya 14 pengcab 60 klub, belum lagi siaga bencana. Sungai Sumut berlimpah. Tentunya peluang kita besar dan kita optimis. Tinggal bagaimana membentuk atlet jadi percaya diri," tambahnya.

Sementara itu Ketua Harian FAJI Sumut, Syamsudin Tarigan mengatakan selain atlet pihaknya juga membutuhkan pelatih fisik. Hal ini karena tiga pelatih yang ada merupakan pelatih teknik.

Halaman Selanjutnya
img_title