Pemilu 2024, Gubsu Edy Warning Kepsek Libatkan Pelajar dan Sekolah Politik Praktis

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi melantik
Sumber :
  • BS Putra/MEDAN VIVA

VIVA Medan - Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mewarning kepada Kepala Sekolah (Kepsek) di Sumut, bawa pelajar dan sekolah dalam ranah politik praktis di Pemilu 2024. Meski siswa-siswi memiliki tingkat SMA dan SMK memiliki hak suara. Biar lah mereka memilih sendiri.

Hal itu, disampaikan Edy Rahmayadi dalam arahannya pada pelantikan 10 Kepsek SMA Negeri dan SMK Negeri di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kota Medan, Rabu 9 Agustus 2023.

“Tugas siswa hanyalah menimba ilmu. Saya tak mau anak-anak saya dibawa ke tempat yang tak pada tempatnya. Mereka harus tahu demokrasi, tapi tak boleh ikut campur dalam politik praktis," ucap mantan Pangkostrad itu.

Gubernur Edy mengatakan biar lah siswa-siswi itu, fokus belajar di sekolah. Jangan sampai diikutsertakan dalam aktivitas politik praktis di Pemilu tahun 2024.

"Mereka (siswa) menimba ilmu, kalaupun ada anak-anak kita yang sudah punya hak memilih saat 2024, biarkan mereka memilih mana yang terbaik menurut pandangan mereka, itu lah demokrasi,” ucap mantan Ketua Umum PSSI itu.

Selain itu, Gubernur Edy juga berpesan untuk senantiasa menyayangi dan melindungi para muridnya. Sebab masa depan Sumut dan Indonesia berada pada pundak para murid-murid yang saat ini sedang menempuh pendidikan

“Sayangi mereka, lindungi mereka dari gangguan yang menggangu masa depan mereka, dengan terganggunya masa depan mereka, masa depan kita pun akan terdampak, karena masa depan bangsa ini ada di pundak mereka, tugas anda mendidik, tapi saya tak senang anda kasar dalam mendidik, lakukan yang terbaik semoga tak salah saya melantik Anda,” kata Edy. 

Edy juga memotivasi para kepala sekolah. Dikatakannya, jabatan kepala sekolah memanglah tidak tinggi. Tapi menurutnya, jabatan kepala sekolah lebih tinggi dari Gubernur Sumut

“Kenapa? yang Anda didik itu adalah calon gubernur ke depan, calon pemimpin Sumatera Utara, bahkan nasional, tidak main-main, untuk itu Anda berjanji melakukan tugas ini dengan baik,” kata Edy. 

Adapun para kepala sekolah yang dilantik secara daring dan luring adalah Muhammad Sofa Ananda sebagai kepala SMKN 9 Medan, Beslon Samosir sebagai kepala SMKN 1 Pematangsiantar, Saidi Antonius Simanjuntak sebagai Kepala SMKN 1 Sibirubiru Deliserdang, Wilma Handayani sebagai Kepala SMKN 8 Medan, Hidup Simanjuntak sebagai Kepala SMKN 5 Medan, Asnah sebagai Kepala SMKN 3 Medan.

Selanjutnya, Iridhoi Daeli sebagai Kepala SMAN 1 Afulu Nias Utara, Evi Herawati Lubis sebagai Kepala SMKN 7 Medan, Sahala Sinaga sebagai Kepala SMAN 2 Lintongnihuta Humbahas, dan Binaria Waruwu sebagai Kepala SMAN 1 Gunungsitoli.