Dishub Medan Diviralkan Minta Martabak Gratis, Pedagang Ini Beberkan Kronologi Kejadiannya
- BS Putra/VIVA Medan
"Saya hidupkan handphone kamera Saya minta buka rompinya biar tahu namanya. Saya bilang, bapak kalau tugas, kalau lapar saya kasih," ucap Amin kembali.
Selanjutnya, Amin langsung mengejar Julianto dan merekam petugas Dishub tersebut yang menempelkan surat larangan parkir usai tidak diberikan martabak.
“Untuk bukti video dia minta martabak memang tidak ada,” tutur Amin.
Amin telah dilaporkan ke polisi oleh petugas Dishub usai video yang direkamnya viral di media sosial. Amin hanya bisa pasrah usai dilaporkan ke polisi dan siap menghadapi proses hukum tersebut.
“Saya sebagai masyarakat merasa sedih, sedih sekali memang. Tapi kalau memang prosedurnya berjalan begini, ya sudah. Jika saya dipanggil kepolisian, saya akan memberikan keterangan yang sebenarnya,” ucap Amin.
Istri Amin, Siska mengungkapkan bila petugas Dishub meminta martabak melalui seorang juru parkir. Saat itu juru parkir disuruh oleh petugas Dishub untuk meminta martabak ke pedagang. Siska juga mengungkapkan awalnya petugas Disbub memesan martabak dengan varian cokelat kacang sebanyak satu loyang. Namun saat memesan martabak, petugas Dishub tidak menitipkan uang ke juru parkir yang disuruhnya.
“Saya kasih tahu ke suami ada petugas yang minta martabak,” tutur Siska.