Jasa Marga Catat 22 Ribu Kenderaan Lalui Tol Amplas di Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Aktivitas lalu lintas di Gerbang Tol Amplas.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Jasa Marga Nusantara Tollroad Regional Division mencatat sebanyak 22.464 kendaraan lalui di gerbang tol Amplas, Kota Medan pada puncak arus mudik atau H-3 Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. Jasa Marga Nusantara Tollroad Regional Division menangani Ruas Tol Belmera dan Kualanamu-Tebing Tinggi.

Ajak Masyarakat Open House Lebaran ke Rumdis, Bobby Nasution: Datang Hari Ini dan Besok

Diprediksi di ruas Tol Belmera arus Lebaran 2025, akan meningkat 5 persen atau jumlah kendaraannya 90.660 kendaraan. “Sedangkan untuk gerbang Tol Amplas sendiri akan meningkat sekitar 24,10 persen atau di atas normal atau sebesar 22.464 kendaraan. Hal ini juga sebenarnya mengikuti traffic sebelumnya yang juga mengalami peningkatan untuk gerbang tol Amplas sudah mencapai 23,71 persen,” ucap Senior General Manager Jasa Marga Nusantara Tollroad Regional Division, Tyas Pramoda Wardhani, Jumat 28 Maret 2025.

Tyas menjelaskan untuk gerbang tol Amplas ini, pihaknya juga menyiapkan aspek sarana dan prasarana untuk mengatasi kepadatan volume kendaraan di pintu masuk dan keluar gerbang. Dimana, Jasa Marga Nusantara Tollroad Regional Division juga mengoperasikan mobile rider untuk membantu percepatan transaksi di jalan tol.

BPODT Gelar Lebaran at The Kaldera 1-6 April 2025, Sajikan Pengalaman Wisata Alam

Serta penambahan customer service on call bekerjasama dengan kepolisian. “Serta penambahan lajur exit untuk jalur entrans dengan menggunakan mobil rider tadi terutama di persimpangan jalan arteri,” ucap Tyas.

Tyas mengimbau kepada para pemudik untuk menjaga kondisi fisik tetap prima dan kendaraan laik jalan. Termasuk mempersiapkan perbekalan selama perjalanan, mulai dari menyediakan obat pribadi, mengisi BBM secara penuh.

Salat Idul Fitri Perdana Sebagai Gubernur Sumatera Utara, Ini Pesan Bobby Nasution

“Kami juga mengimbau untuk pengecekan tarif tol, pengisian saldo uang elektronik dengan cukup. Mengingat, apabila pengisian saldo elektronik ini dilakukan top up di gerbang tol akan mengganggu pengemudi lain dan penumpukan di gerbang tol,” jelas Tyas.

Termasuk untuk lokasi rest area, yang ada di ruas tol Tebing Tinggi, pihaknya juga menyediakan tempat bagi pemudik istirahat sejenak. Namun, diharapkan tidak terlalu lama atau minimal 30 menit mengingat potensi kepadatan juga bisa terjadi. “Di rest area juga kami sediakan sejumlah fasilitas, baik itu toilet, musala, dan juga masjid. Pengisian SPBU dan SPKLU untuk kendaraan listrik,” kata Tyas.