Produk Kerajinan Terbaik Asal Sumut Ikuti Pameran INACRAFT 2023 di Jakarta

Stand pameran Sumut di Inacraft 2023 di Jakarta.
Sumber :
  • Pemprov Sumut

VIVA Medan – Sebanyak 20 booth Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara berasal dari Kabupaten/Kota di Sumut mengikuti pagelaran International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2023 di Jakarta Convention Center (JCC).

Masuk Zona Hijau Pelayanan Publik, Pemprov Sumut Raih Penghargaan dari Ombudsman RI

Wakil Ketua Harian Dekranasda Sumut, Dian Arief S Trinugroho mengapresiasi partisipasi aktif Dekranasda Kabupaten/Kota di Sumut, yang memamerkan berbagai produk hasil kerajinan terbaik dari daerah masing-masing, pada pagelaran INACRAFT 2023.

"Kalau kita lihat, ini sangat membanggakan untuk Sumut, karena mereka memamerkan produk unggulan dari setiap daerah, dan saya lihat ini lebih meningkat dari pagelaran sebelumnya," ucap Dian Arief dalam keterangan tertulis, Sabtu, 4 Maret 2023.

Oloan Nababan Sebut Edy Rahmayadi, Sosok Pemimpin Dekat dengan Umat Beragama

Dian meminta pada Dekranasda Sumut untuk lebih meningkatkan lagi semua produk unggulan kerajinan yang ada, baik dari sisi penampilan, karya seni dan juga penonjolan kultur budaya yang ada.

Tahun ini, menurut Dian, Dekranasda Sumut masih mengunggulkan kerajinan kain ulos dari berbagai daerah yang ada di Sumut, untuk dipamerkan pada ajang INACRAFT 2023.

Jaga Netralitas di Pilkada 2024, Kemenko Polhukam Minta ASN, TNI/Polri Bekerja Sesuai Undang-undang

"Masih kerajinan Ulos dan Songket yang kita unggulkan, baik berupa bahan kain dan juga yang telah dijadikan produk kerjainan seperti tas, baju dan sebagainya," katanya.

Ke depan, Dian berharap, tidak hanya kerajinan Ulos dan Songket, namun kerjinan lainya dapat berinovasi dan menciptakan produk kerajinan baru yang lebih menarik dan memiliki nilai jual.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Sumut Mulyadi Simatupang mengatakan, dengan kegiatan INACRAFT ini dapat menjadi motivasi pada seluruh Dekranasda Sumut untuk lebih berinovasi melahirkan produk kerajinan yang ada.

"Setelah kita tinjau dan bandingkan dengan produk kerajinan dari Dekranasda provinsi lainnya, tentunya menjadi motivasi kita untuk lebih berinovasi," katanya.

Dijelaskan Muliyadi, untuk produk kerajinan sendiri, hingga hari ketiga pada pameran ini, kain Ulos merupakan produk yang banyak laku terjual. Baik dari produk kerajinan berupa kain tenun ataupun yang sudah diinovasi menjadi kerajinan lainnya.

Sedangkan persiapan INACRAFT kedepan, Muliyadi mengajak Dekranasda Kabupaten/kota yang pada tahun ini tidak ikut serta, dapat tampil pada ajang berikutnya, yang menampilkan produk kerajinan ciri khas budaya daerah masing-masing.