Viktor Silaen Soroti Proyek Rp2,7 Triliun di Sumut: Pekerjaan Itu, Gak Terbuka

Anggota Komisi A DPRD Sumut, Viktor Silaen.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumatera Utara, menyebutkan progres pengerjaan pembangunan jalan dan jembatan dalam proyek strategi Rp 2,7 triliun, sudah mencapai 56,89 persen per Agustus 2023.

Pilkada Serentak 2024, Pemprov Sumut Waspadai Bencana Alam Saat Hari Pencoblosan

Anggota Komisi D DPRD Sumut, Viktor Silaen mempertanyakan apa menjadi indikator penyelesaian progres mega proyek tersebut?, disampaikan Dinas PUPR Sumut kepada publik.

"Katakanlah siap 60 persen. Ukurannya apa? Kita kan gak tahu. Karena kontraknya sampai saat ini kita gak tahu apa item-item dari pekerjaan itu, gak terbuka," ucap Victor kepada wartawan, Rabu 13 September 2023.

Rektor USU Dilaporkan ke Bawaslu, Tim Hukum Edy-Hasan Beberkan Dugaan Keperpihakan Musyanto Amin ke Bobby Nasution

Apalagi katanya, saat ini tahun 2023 juga akan berakhir dalam waktu lebih kurang tiga bulan lagi. Ia memberi 'warning' kepada PT Waskita Karya (WK), PT Sumber Mitra Jaya (SMJ) dan PT Pijar selaku rekanan, untuk secepatnya menyelesaikan proyek tersebut agar penyelesaiannya tepat waktu.

"Seperti diketahui, batas kontrak pekerjaan proyek multiyears berakhir pada Desember 2023. Jika tidak selesai sesuai perjanjian, maka proyek 'raksasa' ini dianggap gagal dan tentunya banyak yang bakal terjerat dengan kasus hukum," tegas Viktor Silaen.

Ridha-Rani Kerahkan 9.978 Saksi, Kawal Indikasi Kecurangan Oknum Camat dan Lurah Libatkan Kepling

Pihaknya juga tidak yakin, dalam kurun waktu tiga bulan lagi, perbaikan jalan dan jembatan di Sumut yang masuk dalam proyek multiyears akan tuntas dikerjakan, karena masih banyak ruas jalan provinsi di sejumlah kabupaten/kota yang belum disentuh alias masih 'hancur-hancuran'.

"Yang dikatakan selesai itu jika semua item pekerjaan itu selesai. Misal pengaspalan badan jalan sekian meter. Misalnya ada cor beton untuk bangun jalan sekian meter. Ada misalnya pembuatan parit sekitar meter. Contoh ada pembangunan jembatan sekian unit, kan gitu. Ini sampai saat ini, untuk jembatan, yang saya dengar ada yang belum dipegang sama sekali. Gitu juga ruas jalan di Asahan-Labura," sebutnya.

Halaman Selanjutnya
img_title