MUI Periksa Pimpinan Sendang Sejagat Terkait Video Wanita Jadi Imam Salat Laki-laki

Kolase potongan video seorang wanita menjadi imam salat dengan makmum laki-laki.
Sumber :
  • Istimewa/MEDAN VIVA

VIVA Medan - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Langkat, Sumatera Utara menjadwal pemanggilan terhadap pimpinan Padepokan Sendang Sejagat, dan jajarannya di Aula Kantor MUI Kabupaten Langkat, Minggu 2 Juli 2023, pukul 13.30 WIB.

Usai Upacara HBP ke-60, Lapas Siborongborong 'Digruduk' Personel Polsek Siborongborong

Padepokan Sendang Sejagat, bermarkas di Desa Hinai Kiri, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, adalah memproduksi video menunjukkan, seorang wanita sebagai imam salat diikuti jamaah laki-laki dibelakang. Dalam video tersebut, menyertakan Pondok Pesantren, bernama Al-Khafiyah. Video viral di media sosial, dan dinilai membuat resah warga.

Ketua MUI Kabupaten Langkat, H. Zulkifli Ahmad Dian LC, MA mengatakan pemanggilan Padepokan Sendang Sejagat, yang dipimpin Sunaryo alias Mas Karyo, untuk dimintai keterangan lebih lanjut, terkait aktivitas mereka di Padepokan tersebut.

Tertutup Material Longsor, Jalan Alternatif Langkat-Karo Tak Bisa Dilalui

"Mereka (Sedang Sejagat) hari ini juga. Karena sudah viral di media sosial dan internasional. Hari kami undang mereka nantinya, Insya Allah Pukul 13.30 WIB untuk datang ke Aula MUI Kabupaten Langkat. Untuk dimintai keterangan lebih lanjut lagi, mendalami apa mereka lakukan selama ini," ucap Zulkifli saat dikonfirmasi VIVA, Minggu siang, 2 Juli 2023.

Video dinilai membuat resah masyarakat itu, langsung ditelusuri oleh Polres Langkat. Kemudian, pihak kepolisian dengan Koramil setempat, Kecamatan Secanggang dan MUI Kabupaten Langkat dan meminta klarifikasi Padepokan Sendang Sejagat, yang dipimpin Sunaryo alias Mas Karyo, pada Jumat kemarin, 30 Juni 2023.

Pembunuhan Sadis, Wanita di Medan Tewas Ditangan Kekasihnya

"Semalam, kita dapat berita pada Jumat lalu, pagi. Saya bersama kawan-kawan MUI Kabupaten Langkat berkordinasi dengan pihak terkait. Karena, kejadiannya di Kecamatan Secanggang dan pengurus MUI Kecamatan dan instansi terkait, seperti Camat, Polsek, Babinsa dan pengurus MUI setempat. Kita sudah mendatangi TKP tempat mereka membuat kegiatan," jelasnya.

Zulkifli mengungkapkan dimintai keterangan lanjutan, untuk mendalami terkait berapa jumlah pengikut Padepokan tersebut. Termasuk, proses pembuatan video menjadi konten mereka di YouTube.

Halaman Selanjutnya
img_title