PON 2024: Ditarget 1 Emas, Angkat Berat Sumut Keluhkan Gizi hingga Peralatan Latihan Minim

Atlet Pelatda angkat besi Sumut yang dipersiapkan untuk PON 2024.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

Belum lagi masalah alat, lanjut Supeni, pihaknya sampai memutar otak agar para atlet bisa melahap semua program latihan. Keterbatasan alat sangat mempengaruhi, karena para atlet dipaksa antre menunggu giliran memakai alat.

HUT ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur: Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

“Angkatan anak-anak naik terus. Sementara alat habis (tidak ada alat yang lebih tinggi).  Misalnya 1 orang angkatannya 170 kg, sedangkan alat kita ada 2 (190kg kali 2). Tentu sisanya jadi rebutan 7 atlet lainnya. Belum lagi mereka harus antre giliran. Orang keempat antri, sudah dingin lagi (keringat hilang),“ beber Supeni.

Meski demikian, Supeni hanya berani bicara medali perunggu di PON XXI/2024 Aceh-Sumut nanti, setidaknya untuk saat ini. Bahkan ia berharap jumlah atlet pelatda ini masih bertambah mengingat ada 20 nomor yang dipertandingkan tahun depan di Aceh.

Ajak Warga Sumut Sukseskan PON 2024, Usung Tagline 'Apa yang Kau Bisa Mainkan'

“Karena itu tadi, kebutuhan kami belum terpenuhi. Tapi saya pastikan atlet harus tetap jadi fighter. Motivasi tetap harus tinggi. Saya minta setidaknya sarpras dipercepat juga," ungkapnya.

"Saat ini kita ada 13 atlet Pelatda berjalan ini. Semoga ke depan bisa menambah tujuh atlet lagi karena ada 20 nomor yang dipertandingkan di cabang ini pada PON tahun depan," pungkasnya.

Berprestasi di Ajang Internasional, Atlet NPC Sumut Diguyur Bonus Rp3,1 Miliar