Kecamatan Medan Kota Terus Jaga Kelestarian Taman Teladan dan Kenyamanan Masyarakat
- Istimewa/MEDAN VIVA
Wanita paruh baya ini mengungkapkan petugas kebersihan yang ada di TPS selama ini mereka bergotong royong membersihkan TPS selesai bongkar muat sampah. Gotong royong dan membersihkan area TPS dilakukan petugas setiap harinya.
"Setiap hari mereka gotong royong. Artinya selesai pekerjaan mereka memindahkan sampah, area TPS dibersihkan oleh mereka di sapu di gosok dan disiram bahkan disemprot cairan pewangi, sehingga sama sekali tidak mengganggu kami disini," ujarnya.
Menurut Umi Kalsum, dari awal berdirinya TPS dirinya sudah berjualan warung kopi. Pelanggan yang membeli minuman pun tidak ada yang komplain, setiap harinya pelanggan datang dan berkumpul disini dengan nyaman.
"Pelanggan tidak ada yang komplain, biasa aja orang ini selama di warung kopi, duduk dan ngobrol-ngobrol orang ini, berarti kan tidak merasa terganggu dengan keberadaan TPS Teladan," sebut Umi Kalsum.
Salah satu pelanggan warung kopi, Hendra juga mengaku keberadaan TPS Teladan sama sekali tidak mengganggu dirinya dan pelanggan warung kopi lainnya. Bahkan Hendra yang saat itu sedang menyantap makanan dirinya mengaku sama sekali tidak ada masalah apalagi tercium aroma sampah dari TPS Teladan.
"Keberadaan TPS ini tidak ada masalah, tidak ada tercium aroma sampah, kita makan juga tenang- tenang saja tidak ada merasa bau," ucap Hendra.
Menurut Hendra, setelah bekerja dirinya sering datang ke warung kopi ini untuk beristirahat dan minum ataupun makan. Dirinya juga melihat petugas rutin membersihkan dan menjaga kebersihan di TPS.