Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Ikut Kampanye, Ini Kata Bobby Nasution

Presiden Joko Widodo bersama Menhan, Prabowo Subianto.
Sumber :
  • Fanpage Presiden Jokowi

Menurutnya, hal tersebut bisa dilakukan selama tidak menyalahgunakan fasilitas negara. Hal itu disampaikan Presiden Jokowi di tengah pertanyaan publik soal netralitas presiden di Pilpres 2024.

Berawal Suruh Masak Kepala Babi yang Dikirim ke Tempo, Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Hasbi Mundur

"Presiden itu boleh kampanye. Boleh memihak. Kita ini kan pejabat publik, sekaligus pejabat politik. Masa ini (kampanye dan memihak) enggak boleh," ujar Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu, 24 Januari 2024.

Meski menyatakan dapat memihak dan berkampanye, sampai sekarang Jokowi tak pernah secara gamblang menyatakan dukungannya untuk salah satu pasangan Capres-Cawapres di Pilpres 2024. Namun, dalam pertarungan Pilpres 2024 ini.

Transaksi di MTQ ke-58 Kota Medan : PBB Rp 260 Juta dan Stand UMKM Rp 616 Juta

Jokowi beberapa kali menampilkan kecondongannya mendukung Paslon 02, Capres-cawapres, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.