Mengulang Kesuksesan 2018, UAS Kembali Dukung Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut 2024
- Fanpage Edy Rahmayadi
VIVA Medan - Menggulang kesuksesan mendukung di Pilgub Sumut 2018. Kini, Ustaz Abdul Somad (UAS) kembali mendukung Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut. UAS turun langsung mengajak masyarakat untuk memilih mantan Pangkostrad itu, pada 27 November 2024 ini.
"Jangan lupa coblos nomor dua, dekat sama pak Edy Rahmayadi bawaannya, mau begini saja," ucap UAS sambil menunjuk jari telunjuk dan jari tengah pada kampanye akbar di Lapangan Sepakbola Sarasi, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Selasa 19 November 2024.
UAS menegaskan dalam mendukung calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut nomor urut 2, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala, tidak ada meminta jabatan atau proyek. Semua itu, menurutnya ingin Sumut ini dipimpin pemimpin yang amanah bagi masyarakatnya. "Tahun 2018 dia (UAS) mendukung pak Edy Rahmayadi. Tahun 2024, dia mendukung pak Edy Rahmayadi juga (mengulang kesuksesan)," kata UAS.
"Jangan-jangan dia mau diangkat jadi kepala dinas. Jangan-jangan habis (Pilgub Sumut) ini, dikasih jabatan mengaspal jalan ini. Abdul Somad sampai mati tetap jadi Ustaz, guru ngaji. Pegang cakap saya, manusia itu yang dipegang cakapnya," tegas Ustaz kelahiran Sumut itu.
Untuk diketahui, Edy Rahmayadi bersama Musa Rajekshah di Pilkada Sumut 2018, menang dari rivalnya, Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus. Tidak lepas dalam Pilgub ini, mantan Pangdam I Bukit Barisan itu, mendapatkan dukungan dari UAS. UAS mengajak sekitar 10 ribu orang, yang hadir dalam Doa Bersama dan Dzikir Bersama.
UAS berpesan agar mengajak masyarakat lainnya untuk mendoakan, memilih dan mencoblos Edy-Hasan di Pilgub Sumut 2024. "Tinggal 8 hari lagi, bisa ngajak kawan, jiran tetangga, kawan satu SD, kawan satu SMP dan SMA. Untuk mengajak coblos bapak Edy Rahmayadi. Yang pertama, ibu yang dekat dulu, suami dulu, anak dulu dan keluarga dulu," pesan Ustaz yang dikenal bicara apa adanya itu.
"Semoga Sumut diberikan pemimpin yang amanah untuk rakyatnya. Saya mau Sumut dipimpin, yang amanah, berprestasi, tidak merusak demokrasi dan tidak merusak konstitusi," ucap UAS.
UAS juga mengajak masyarakat untuk menolak politik uang, menolak penerimaan sembako, hingga serangan fajar. Karena, menerima hal itu, merupakan dosa besar dan sangat dibenci Allah SWT. "Rabu pagi, 27 November 2024, bawa sembako, untuk mengalihkan pilihan yang lain. Makanya, takbir lah ibu dan bapak untuk mengusir setan," kata UAS.
UAS mengimbau masyarakat agar masyarakat konsisten dan tetap teguh memilih Edy-Hasan pada di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan mencoblos foto sebelah kanan dalam surat suara. "Tanggal 27, Rabu pagi, sarapan langsung berangkat menuju TPS, tenggok sebelah kanan, langsung coblos nomor 2, Bismillah untuk Sumut," tegas UAS.
UAS juga berpesan kepada kaum generasi muda, ada keterwakilan kaum dari sosok Hasan Basri Sagala untuk memimpin 5 tahun kedepan di Sumut bersama Edy Rahmayadi. "Kami ada yang muda dan tua-tua, kalau yang muda pilih pak Hasan Basri Sagala. Tidak yang tua, pak Edy ini muda yang terjebak dituduh yang tua," ucap UAS. "Abdul Somad, saya bersaksi bapak Edy Rahmayadi dan bang Hasan Basri Sagala, orang yang baik untuk memimpin Sumut ini, untuk 2025-2030," kata UAS kembali.