Berlaku 1 Februari 2025, Ini Jadwal Terbaru KAI Bandara Medan Terbaru

Penumpang kereta api bandara.
Sumber :
  • Dok Railink

VIVA Medan - PT Railink atau KAI Bandara mengumumkan bahwa mulai 1 Februari 2025, akan diberlakukan penyesuaian jadwal perjalanan kereta bandara sesuai dengan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) 2025. 

Underpass HM Yamin Medan Diresmikan, Bobby Nasution: Atasi Permasalahan Kemacetan

Penyesuaian jadwal ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa kereta bandara, menyesuaikan dengan kebutuhan operasional, serta untuk mendukung kelancaran mobilitas penumpang di dengan menggunakan KA Bandara.

Penyesuaian GAPEKA 2025 ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan KAI Bandara dalam memberikan layanan transportasi yang lebih tepat waktu, nyaman, dan efisien. Jadwal baru ini akan lebih optimal, dengan mempertimbangkan volume penumpang, serta koordinasi yang lebih baik dengan jadwal penerbangan dan moda transportasi lainnya.

Sepanjang Tahun 2024, KAI Sumut Telah Angkut 2,4 Juta Penumpang

"Melalui penyesuaian jadwal GAPEKA 2025, kami berharap dapat meningkatkan kualitas layanan kereta bandara yang semakin efisien, serta memberikan kenyamanan lebih bagi penumpang yang bepergian ke dan dari bandara," ucap Corporate Communications PT Railink, Sosiawan Putra, Kamis 16 Januari 2025.

KA Srilelawangsa mengalami perubahan keberagkatan dari Stasiun Medan menuju Stasiun Binjai pada pukul 07.47, 09.30 dan 19.25 menjadi 07.55, 09.25 dan 19.30 WIB kemudian ada penambahan pada pukul 17.45 dari Stasiun Medan menuju Stasiun Binjai dan perubahan juga terjadi pada keberangkatan dari Stasiun Bandara Kualanamu menuju Stasiun Medan pada pukul 19.40 menjadi 20.25 dan 20.25 menjadi 21.10 Wib. 

Naik 42,9%, Tercatat KAI Bandara Medan Angkut 240 Ribu Penumpang Selama Nataru

Selain itu, ada juga perubahan dari Stasiun Binjai menuju Stasiun Medan pada pukul 08.45 menjadi 08.40 dan 18.47 berubah menjadi 18.49 Wib dan penambahan pada pukul 18.25 Wib

Penyesuaian jadwal ini mencakup beberapa perubahan waktu keberangkatan dan kedatangan kereta, dengan memperhatikan berbagai faktor operasional dan permintaan penumpang. Perubahan tersebut akan berlaku untuk berbagai rute kereta bandara, termasuk layanan antara Yogyakarta dan Medan.

Halaman Selanjutnya
img_title