FIP-JIP 2023, Menganugerahkan Prof Syawal Gultom Sebagai Tokoh Pendidikan Indonesia
- Dok Unimed
"Prof. Syawal merupakan satu tokoh yang memiliki jasa dalam meletakkan sistem pendidikan Indonesia dalam mengimplementasikan Kurikulum 2013, saat beliau diamanahkan oleh pemerintah sebagai Kepala Badan SDMPK dan PMK di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, saat Mendikbudnya Prof. Dr. Muhammad Nuh, DEA, beliau juga sukses menjadi Rektor Unimed selama dua periode," katanya.
Syamsul mengungkapkan semoga penganugerahan ini dapat meningkatkan motivasi, secara berkelanjutan di kalangan sivitas akademika Unimed. Untuk terus berkarya, bekerja lebih keras dan lebih cerdas dalam melaksanakan Tridarma Perguruan Tinggi.
Kemudian, meningkatkan produktivitas ke depannya, serta kita semua dapat terus memberikan kontribusi yang nyata untuk kemajuan dan mutu pendidikan di Indonesia.
“Kami juga sangat mengapresiasi kegiatan ini, semoga dengan adanya forum FIP-JIP Indonesia ini. Diharapkan dapat menjadi stimulan bagi dosen dan mahasiswa agar terus meningkatkan motivasi lagi dalam berkarya dan meraih prestasi dalam semua hal, terutama dalam pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta publikasi karya ilmiah di jurnal bereputasi nasional dan Internasional," jelas Syamsul.
Dengan itu, Syamsul mengatakan bahwa dapat menciptakan suasana akademik yang mengarah kepada terwujudnya kepribadian ilmuwan yang berkarakter, unggul, semangat mengabdi dan dedikasi yang tinggi di bidang pendidikan tinggi.
"Kemudian, dalam menumbuh kembangkan semangat berkarya dan berprestasi," kata Rektor Unimed itu.
Sementara itu, Ketua Senat Unimed, Prof Syawal Gultom mengucapkan terima kasih secara tulus atas penganugerahannya yang diberikan kepada saya sebagai Tokoh Pendidikan Indonesia, yang diberikan dalam forum FIP-JIP yang digelar di Yogyakarta.