26 Stasiun KA di Sumut Kini Tersedia Fasilitas Pengering Payung Bagi Penumpang

Fasilitas pengering payung bagi penumpang di Stasiun KA.
Sumber :
  • Dok KAI Sumut

VIVA Medan - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional I Sumatera Utara menambah fasilitas pengering payung untuk kenyamanan dan keamanan pengguna KA pada musim penghujan. 

Fasilitas pengering payung diharapkan dapat dimanfaatkan oleh pengguna KA, sehingga para pelanggan tidak perlu khawatir saat menggunakan payung di transportasi KA saat musim penghujan.

Manager Humas KAI Divre I Sumut, Anwar Solikhin mengatakan, pengguna KA dapat menemukan pengering payung di 26 stasiun wilayah Divre I Sumut, yaitu di Stasiun Medan, Tebing Tinggi, Kisaran, Rantauprapat, Tanjung Balai, Siantar, Aras Kabu.

Kemudian, Bandar Khalifah, Bandar Tinggi, Baja Linggei, Batang Kuis, Dolok Merangir, Lalang, Lubuk Pakam, Limapuluh, Mambang Muda, Merbau, Padang Halaban, Pamingkei, Perbaungan, Perlanaan, Puluraja, Rampah, Sei Bejangkar, dan Tanjung Gading.

Fasilitas pengering payung ini memudahkan pengguna untuk mengeringkan payung sebelum memasuki area stasiun atau kereta, sehingga lantai stasiun dan kereta tetap bersih, tidak becek, dan minim genangan air. 

Hal ini juga membantu menjaga lantai agar tidak licin, memberikan rasa aman dan nyaman bagi semua pengguna KA. Penambahan fasilitas ini adalah bagian dari komitmen KAI untuk selalu mengutamakan kenyamanan dan keselamatan pengguna KA, baik selama perjalanan maupun saat berada di area stasiun. 

"Melalui tambahan fasilitas ini, diharapkan pengguna KA dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman meskipun saat musim hujan," sebut Manager Humas Divre I Sumut, Anwar Solikhi, Kamis 2 Januari 2025.

Dengan fasilitas baru ini, KAI berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, termasuk di tengah tantangan musim hujan. Kenyamanan dan keamanan pengguna KA selalu menjadi prioritas KAI dalam menciptakan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman.

Penggunaan fasilitas pengering payung ini juga cukup mudah dan sederhana, cukup memasukkan payung yang basah ke dalam alat pengering dan menggerakkannya, lapisan kain microfiber di dalamnya akan menyerap air dari permukaan payung. 

Para penumpang tidak perlu khawatir menggunakan fasilitas pengering payung itu karena sudah dirancang sedemikian rupa sehingga tidak akan merusak struktur payung. Microfiber yang terdapat pada alat pengering dapat menyerap air dalam jumlah banyak. 

"Fasilitas pengering payung menjadi salah satu solusi bagi masyarakat yang akan menggunakan jasa KA saat musim penghujan," tutur Anwar.

Anwar menghimbau kepada pelanggan KA di musim penghujan ini agar selalu berhati-hati ketika berada di lingkungan stasiun, tetap patuhi ketentuan dan arahan dari petugas. 

"Perhatikan barang bawaan serta perkiraan waktu tempuh menuju stasiun agar tidak terburu-buru dengan jadwal keberangkatan KA," tutur Anwar.