Kemenangan Golkar Pemilu 2024 di Sumut, Kunci Keberhasilan Ada di Sosok Ketua dan Mesin Partai
- Istimewa/VIVA Medan
Bukan hanya menang, torehan suara Partai Golkar justru melejit luar biasa. Bahkan melebihi kemenangan PDI Perjuangan di Pemilu 2019. Partai Golkar mendapatkan 1,377,466 suara atau 22% dari total suara sah. Dikonversi ke jumlah kursi, dari total 12 daerah pemilihan (dapil), Golkar mengemas 22 kursi atau tujuh kursi lebih banyak dari 2019.
Beriringan hasil ini, besar kemungkinan tampuk pimpinan dewan di DPRD Sumut juga akan dipegang Partai Golkar. Dengan pencapaian 22%, Partai Golkar berada di posisi pertama. Unggul atas PDI Perjuangan yang menorehkan 21% suara, Gerindra (13%), Nasional Demokrat (12%), dan PKS (10%).
Menyikapi hal itu, Ketua DPD Golkar Sumut, Musa Rajekshah mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para kader, simpatisan, dan masyarakat Sumut yang telah memberikan suaranya untuk Partai Golkar, telah memilih calon-calon anggota legislatif dari Partai Golkar baik di kabupaten/kota, tingkat Provinsi maupun Nasional.
Ijeck mengatakan keberhasilan Partai Golkar diiringi dengan kemenangan calon Presiden dan Wakil Presiden usungan Partai berlambang beringin itu, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Kemenangan Golkar ini adalah berkat Allah SWT dan kerja keras semuanya, mulai dari kader, hasta karya, para caleg yang semuanya potensial. Kita masih menunggu pengumuman KPU, tapi kita yakin perolehan suara tidak jauh bergeser dari yang ada saat ini. Dan kita berharap mudah-mudahan tidak ada lagi perubahan,” ucap ijeck, Rabu 20 Maret 2024.
Faktor-faktor kemenangan Partai Golkar ini, tidak lepas komando dari Ijeck, berbuah menggerakkan mesin partai berjalan dengan sangat baik. Golkar melesat kencang. Target 20% yang tadinya dianggap kelewat muluk dan sulit dicapai, ternyata justru terlampaui.