Tak Dibutuhkan Tim, PSMS Coret Lima Pemain
- Istimewa
VIVA – PSMS Medan melakukan pencoretan pemain jelang putaran kedua Liga 2 musim 2023/2024 bergulir. Kelima pemain itu yakni Defri Riski, Andri Muladi, Yudha Riski Irawan, Putra Chaniago, dan Dwi Andika Cakra Yudha. Mereka sudah pamit kepada tim pelatih dan manajemen PSMS sejak Jumat 27 Oktober 2023.
Pelatih PSMS Medan, Miftahudin Mukson, menilai pencoretan pemain di tim sepak bola merupakan hal yang wajar dan bagian dari evaluasi.
"Pemain serta pelatih keluar masuk tim itu wajar dan biasa saja. Semua adalah bagian dari hasil evaluasi. Itu juga merupakan bagian dari kebutuhan tim untuk menjadi lebih baik," ujarnya, Sabtu 28 Oktober 2023.
Dengan pencoretan lima pemain tersebut, saat ini PSMS memiliki 24 penggawa setelah kedatangan pemain baru yaitu Guntur Triaji jelang putaran pertama berakhir. Sementara kiper PSMS, Habbi Ilyasa juga sebelumnya telah dipinjamkan.
Sementara itu, Direktur Utama PT Kinantan Medan Indonesia (KMI), Arifuddin Maulana Basri atau biasa disapa Ari, mengatakan pencoretan pemain PSMS dilakukan setelah tim pelatih melakukan evaluasi.
"Evaluasi dari staf pelatih, lalu berkoordinasi dengan seluruh pihak termasuk direktur teknik dan semua perangkat tim. Pemain yang dicoret bukan bermain jelek. Tetapi memang bukan pemain yang dibutuhkan untuk tim ini," ujarnya.
Menurut Ari pemutusan kontrak pemain tersebut sengaja dilakukan secepatnya agar pemain yang terkena dampak evaluasi bisa segera mendapatkan klub baru. Selain itu PSMS yang menargetkan untuk lolos ke Liga 1 musim depan perlu melakukan penyegaran dengan mendatangkan sejumlah pemain baru.