Evaluasi Pelatda PON 2024, KONI Sumut Tambah 547 Atlet dan Pelatih

Wakil Ketua KONI Sumut, Prof Agung Sunarno (kiri).
Sumber :
  • Istimewa/MEDAN VIVA

 

Tes fisik atlet Pelatda PON Sumut.

Photo :
  • Istimewa/MEDAN VIVA

 

"Ada program kita soal try out atau training camp. Tapi untuk training camp di luar negeri tahun ini belum ada. Tetapi kita akan lakukan training camp di luar negeri, tapi tidak semua," tutur Guru Besar FIK UNIMED itu.

Katanya, tidak semuanya direstui permintaan Pengprov untuk training camp ke luar negeri, karena keterbatasan dana dan juga pertimbangan bisa dilakukan di Indonesia.

"Ada kekuatan, ada kelemahan. Termasuk dari segi pendanaan. Tidak semua juga ke luar negeri, tidak semua juga penting ke luar negeri, ada juga yang bisa di Indonesia, walaupun tidak di Sumatra Utara," jelas Prof Agung.

"Atau pun mendatangkan pelatih, atau pun fisioterapi dan ilmu-ilmu yang berkaitan dengan olahraga akan kita datangkan. Karena untuk meningkatkan performa atlet tidak hanya latihan, tapi juga perlu gizi, perlu juga intelektual artinya intelejensi yang tinggi," pungkas Prof Agung.