Pungguan Siraja Oloan Dukung Hendri-Yanto Pimpin Humbahas, Karjois Sihotang: Pilihan Terbaik
- Istimewa/VIVA Medan
Menanggapi hal tersebut, Karjois Sihotang secara tegas menjawab agar keturunan Siraja Oloan merapatkan barisan menolak praktik money politic meski berlindung di balik jubah budaya atau tradisi Togu-togu Ro (TTR) yang menjadi kearifan local suku Batak. “Strategi utama adalah bersatu untuk visi bersama. Jangan mau tergoda oleh uang, tetapi fokus pada perubahan yang mereka (Hendri – Yanto) tawarkan,” tegas Karjois Sihotang.
Sebelum mengakhir zoom meeting, Ketua Pembina Pungguan Siraja Oloan, Karjois Sihotang berpesan kepada seluruh Marga Siraja Oloan yang hadir untuk tidak menjual hak suaranya. “Jangan gadaikan masa depan Humbahas hanya karena uang. Kita memiliki nilai-nilai luhur yang diwariskan Oppung kita Raja Sisingamangaraja yang pantang bernegosiasi dengan penjajah. Jadikan ini teladan kita dalam memilih pemimpin,” tutup Karjois Sihotang.
Sementara calon Wakil Bupati Humbang Hasundutan, Ir, Yanto Sihotang mengucapkan rasa bangga dan terharu kerena mendapat dukungan penuh dari Pungguan Siraja Oloan. “Dukungan ini adalah kunci keberhasilan. Kami akan memberikan hati dan pengalaman kami untuk kampung halaman ini. Jika kami ingkar, saya siap bertanggungjawab di hadapan kalian semua,” ujar Yanto terharu.
Salah seorang tokoh adat mengatakan, pemberian ulos kepada pasangan Hendri – Yanto merupakan sombol kekuatan sebagai bekal memimpin Humbang Hasundutan. Sedangkan pemberian ikan mas menggambarkan kelimpahan dan keberkahan. Ikan yang diberikan kepada pasangan Hendri – Yanto dipercaya membawa pesan keberuntungan serta pengingat untuk selalu menjaga keharmonisan dengan alam dan masyarakat. “Ulos ini adalah simbol kekuatan dan restu leluhur untuk melindungi dan menuntun langkah Anda (Hendri – Yanto) dalam perjuangan ini. Ikan ini simbol keberkahan,” ujar Sang tokoh adat.