Plt Bupati Langkat Sampaikan Permohonan Maaf Almarhum Dato' Seri Syamsul Arifin

Pemberangkatan jenazah Dato' Seri Syamsul Arifin dari rumah duka di Pangkalan Brandan, Langkat.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Plt Bupati Langkat Syah Afandin mendampingi jenazah Almarhum Dato' Seri H Syamsul Arifin hingga tiba di rumah duka, Jalan Sukadarma, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Selasa 17 Oktober 2023. Almarhum mengembuskan nafas terakhirnya pada usia 71 tahun di RSPAD Gator Subroto Jakarta, Selasa 17 Oktober 2023 pukul 12.45 WIB.

Unggul Sementara, Ini Pesan Ketua Golkar Sumut Kepada Bobby Nasution-Surya

Malam itu Pj Gubernur Sumut Hassanudin, Wali Kota Medan Bobby Nasution, Bupati Batu Bara H Zahir, ratusan elemen masyarakat, para pejabat di Sumut, tokoh masyarakat/agama Sumut memadati rumah almarhum untuk bertakziah dan mendoakan almarhum. Ratusan karangan bunga juga berbaris memenuhi jalan menuju rumah almarhum mantan Gubernur Sumatera Utara tersebut.

"Saya mewakili keluarga memohon maaf apabila ada kesalahan beliau. Untuk sodara yang belum sempat bertakziah, kami harap doa yang terbaik untuk almarhum," ujarnya.

Quick Count Bobby Unggul, Edy Rahmayadi Minta Masyarakat Sabar Tunggu Hasil Resmi KPU

Dari Medan, almarhum dibawa ke Pangkalanbrandan, Kabupaten Langkat, untuk disholatkan di Masjid Raya Pangkalanbrandan. Almarhum sudah dikebumikan di Kecamatan Gebang. Pesan terakhir almarhum sebelum wafat, menurut pria yang akrab disapa Ondim ini, agar tetap serius mengurus Pemkab Langkat.

"Dan itu amanah. Insya Allah, akan saya jalankan dengan baik," katanya.

Bobby Nasution Unggul Tipis dari Edy Rahmayadi di TPS 15 Tasbih

Gubernur Sumut ke-15, Syamsul Arifin semasa hidup.

Photo :
  • Facebook

Almarhum merupakan seorang politisi ulung yang lahir pada 25 September 1952 dan dikenal akrab dengan semua kalangan. Almarhum memulai karir politiknya dengan bergabung Partai Golkar. Pada tahun 1999, Syamsul terpilih sebagai Bupati Langkat.

Pria dengan gelar Datuk Lelawangsa Sri Hidayatullah Putera Melayu Sahabat Semua Suku menjadi Bupati Langkat hingga 2008. Setelahnya, almarhum mencalonkan diri sebagai Gubsu. Saat itu Syamsul berpasangan dengan Gatot Pujo Nugroho.

Keduanya kemudian berhasil menang setelah berhasil mengalahkan 4 pasangan lainnya. Syamsul sendiri saat Pilgub Sumut 2008 berbeda sikap dengan Partai Golkar. Golkar saat itu mengusung Ali Umri sebagai cagubsu berpasangan dengan Maratua Simanjuntak.

Sementara Syamsul-Gatot diusung oleh PKS, PPP, dan PBB. Pasangan tersebut berhasil meraup 1.396.892 suara atau 28,31 persen.