Detik-detik Pesawat Saudi Airlines Kembali Terima Teror Bom dan Mendarat Darurat di Kualanamu

Pesawat Saudi Airlines mendarat darurat di Bandara Kualanamu.
Sumber :
  • Ist/VIVA Medan

VIVA Medan Pesawat Saudi Arabian Airlines kembali mendapatkan ancaman teror bom dan melakukan darurat di Bandara Internasional Kualanamu , di Kabupaten Deliserdang, Sabtu pagi, 21 Juni 2025, sekitar pukul 09.27 WIB.

Miris! Sekolah Al-Washliyah Disegel, Siswa Belajar Diluar, Dedi Iskandar: Pemkab Deli Serdang Zalim

Tim gabungan TNI bersama Jibom Satuan Brimob Polda Sumut, turun ke Bandara Internasional Bandara Kualanamu, dengan melakukan evakuasi seluruh penumpang. 

Seluruh jemaah asal Surabaya berjumlah 367 orang dan 13 pesawat awak. Seluruhnya, sudah berhasil dievakuasi tim gabungan TNI bersama Jibom Satuan Brimob Polda Sumut. 

Revalidasi Geopark Kaldera Toba, Ini Lokasi yang Ditinjau Asesor UNESCO

Mereka melakukan screening dan ditempatkan sementara di ruang tunggu keberangkatan Bandara Internasional Kualanamu. Kemudian, tim gabungan melakukan pengecekan seluruh bagian pesawat tersebut. 

“Seluruh proses penanganan pesawat dan penumpang telah dilaksanakan dengan baik dan sesuai prosedur yang berlaku,” ungkap Plt. Direktur Operasi dan Pelayanan PT Angkasa Pura Aviasi, Nugroho Jati, dalam keterangan tertulis, diterima VIVA Medan, Sabtu siang, 21 Juni 2025.

Berlaga di Kapolri Cup 2025, Team Basket Polda Sumut Bidik Juara

Pesawat Saudi Airlines tersebut, dengan nomor penerbangan SV 5688, melakukan penerbangan dengan rute Muscat, Jeddah Arab Saudi - Surabaya. 

Selanjutnya, Nugroho mengatakan seluruh penumpang dievakuasi dan menjalani screening di kedatangan Bandara Internasional Kualanamu. Hal itu, menurutnya sebagai bentuk kesiapsiagaan, Emergency Operation Center (EOC) Bandara Internasional Kualanamu telah diaktifkan, dengan melibatkan unsur Komite Keamanan Bandar Udara. 

Halaman Selanjutnya
img_title