Usai Seri dan Suporter Mengamuk, PSMS Persoalkan Aksi Pemain PSPS Sempat Mogok Tanding Gegara Wasit

Pemain PSMS dikawal pemain PSPS.
Sumber :
  • PSMS

Hal itu, membuat Chief Executive Officer (CEO) PSPS, Efendi Saputra dan Manajer Edward Riansyah mengungkapkan protes dan menolak bertanding. Match Commisioner, Bambang, yang sempat tak bisa memutuskan kondisi tersebut akhirnya memanggil tim PSPS Riau segera masuk ke lapangan untuk memulai pertandingan yang akhirnya pertandingan dimulai.

Sementara, tim PSMS Medan sudah melakukan pemanasan di lapangan stadion sejak waktu awal kick-off pertandingan. Aksi PSPS Riau tersebut berpeluang mendapatkan sanksi.

Seperti tertuang dalam regulasi, Pasal 16 tentang Pertandingan Terhenti Karena Klub Menolak Bertanding yang berbunyi 'Apabila Pertandingan dihentikan oleh wasit sebelum berakhirnya durasi normal Pertandingan karena Klub menolak untuk melanjutkan Pertandingan atau meninggalkan lapangan permainan sebelum Pertandingan selesai, maka Pertandingan dinyatakan selesai.

LIB kemudian akan menyatakan dan memutuskan Klub lawan menang 3-0 atau apabila pada saat Pertandingan dihentikan Klub bersangkutan kalah dengan selisih gol yang lebih besar, hasil ini yang berlaku sebagai hasil akhir' demikian isi pasal tersebut.

Kendati situasi sedikit berbeda, seperti diketahui pemain PSMS Medan sudah berada di lapangan pertandingan untuk bertanding, sementara itu, pemain PSPS baru masuk ke lapangan pertandingan pada pukul 16.02 WIB. Apa lagi, tidak ada alasan force majeure yang membenarkan pertandingan tersebut ditunda atau dibatalkan.

 

Suporter kecewa dengan penampilan PSMS yang berakhir 0-0 atas PSPS.

Suporter kecewa dengan penampilan PSMS yang berakhir 0-0 atas PSPS.

Photo :
  • BS Putra/VIVA Medan