Mudik Lebaran 2025, Bandara Kualanamu Diproyeksikan Bakal Layani 507 Ribu Penumpang

Aktivitas penumpang di Bandara Kualanamu.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

VIVA Medan - Masa angkutan arus mudik Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah/2025, Bandara Kualanamu International Airport, diprpyeksikan bakal melayani 507.605 ribu orang penumpang atau meningkat 5 persen dari pelayanan mudik Lebaran 2024, lalu. Untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan pemudik.

PT Angkasa Pura Aviasi bersama stakeholder terkait menggelar apel kesiapan posko angkutan Lebaran tahun 2025 di Bandara Kualanamu, di Kabupaten Deliserdang, Jumat 21 Maret 2025. Pelaksanaan posko angkutan lebaran berlangsung selama 22 hari dimulai pada tanggal 21 Maret 2025 atau H-10 sampai dengan 11 April 2025 atau H+10 Lebaran 2025.

Disamping itu juga dibentuk Posko terpadu, untuk integrasi seluruh stakeholder pada saat pelaksanaan kegiatan dan juga posko monitoring untuk penginputan data, zoom meeting terkait kegiatan posko.

“PT Angkasa Pura Aviasi Bandar Udara International Kualanamu proyeksikan akan layani 507.605 ribu orang penumpang atau meningkat 5%, dibandingkan dengan realisasi pada masa angkutan lebaran 2024 sebanyak 499.755 ribu orang penumpang," ucap President Director Of PT Angkasa Pura Aviasi, Yosrizal Syamsuri.

Yosrizal mengungkapkan bahwa diperkirakan puncak arus mudik lebaran 2025 akan terjadi pada H-3 atau 28 Maret 2025 dengan jumlah penumpang 28.416 orang. "Sedangkan, puncak arus balik lebaran 2024 akan terjadi pada H+7 atau 8 April 2025 dengan jumlah penumpang 25.789 orang," kata Yosrizal.

Selama masa angkutan Lebaran, Yosrizal mengaatakan terdata saat ini, adanya extra flight dari maskapai Singapore Airlines (KNO-SIN-KNO) dan Pelita Air (KNO-CGK-KNO). Saat ini Airlines di Bandara Kualanamu berjumlah 14 maskapai. Dalam rangka menyambut momen angkutan lebaran tahun 2025, PT Angkasa Pura Aviasi Bandar Udara Internasional Kualanamu telah menyiapkan sejumlah 774 personil bandara yang terdiri dari AVSEC, ARRF, AMC, Teknik dan Service.

Selain personil bandara telah disiagakan juga 29 personil external diantaranya personil TNI/Polri, Dishub, Dinkes dan KKP. Begitu juga, moda transportasi darat juga disiapkan yang terdiri dari 60 unit bus, 20 unit taxi, 175 unit taxi online serta kereta api bandara yang melakukan perjalanan 24 trip perharinya.