Launching PKG di Medan, Bobby Nasution Berharap Kesehatan Masyarakat Terus Meningkat
- Dok Pemko Medan
"Alhamdulillah hari ini pelaksanaan PKG berjalan lancar. Tadi saya tinjau banyak masyarakat yang mengaku baru pertama kali mengecek kesehatan. Ini suatu keberkahan dalam program ini," ujarnya.
Agus Fatoni menambahkan, nantinya PKG akan dibatasi kuotanya 30 per hari. Artinya dalam satu hari seluruh puskesmas di Sumut akan melayani 30 kuota PKG per hari. Untuk masyarakat yang belum memiliki hp Android, akan diinformasikan melalui layanan SMS.
"Daftar program PKG ini melalui aplikasi Satu Sehat. Bagi yang tidak memiliki handphone android, akan ada layanan aplikasi SMS. Sehingga masyarakat akan diinfokan petugas puskesmas kapan jadwal PKG nya diperiksa. Jadi jadwal bisa di ubah, tidak mesti di hari ulang tahun. Ini kita lakukan sebagai antisipasi kepenuhan kuota," jelasnya.
Menurut Agus untuk PKG ini pemeriksaan awalnya di Puskesmas. jika ada penyakit yang harus diperiksa di rumah sakit, itu akan mendapat rujukan dari puskesmas.
"PKG ini deteksi awal, sehingga pelayanannya harus dari puskesmas. Kemudian jika ada kendala kesehatan yang harus dicek di rumah sakit akan dirujuk. semuanya harus menggunakan BPJS sehingga seluruh pelayanan gratis,"sebutnya.
Sementara itu, Wali Kota Medan Bobby Nasution mengungkapkan Pemko Medan siap mendukung program PKG yang merupakan program Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran. Diharapkan program ini dapat berjalan lancar dan kesehatan masyarakat dapat terus meningkat.
"Pemko Medan siap mendukung program ini, nantinya seluruh puskesmas di kota Medan akan melaksanakan program PKG tersebut. Masyarakat juga akan kita berikan informasi, sehingga seluruh masyarakat Kota Medan mengetahui dan memanfaatkan program PKG", jelas Bobby Nasution yang hadir didampingi segenap Pimpinan Perangkat Daerah.